Saya menulis blog ini di karenakan saya pernah mengalami penyakit kista ini..sampai-sampai kista saya sudah besar 12CM,saya pengen share sama teman" saya buat mengatahui semua tentang penyakit kista ini..
Apakah kista ovarium itu?
Kista adalah kantong berisi cairan, kista seperti balon berisi air, dapat tumbuh di mana saja dan jenisnya bermacam-macam. Kista yang berada di dalam atau permukaan ovarium (indung telur) disebut kista ovarium atau tumor ovarium.
Kista ovarium sering terjadi pada wanita di masa reproduksinya. Sebagian besar kista terbentuk karena perubahan kadar hormon yang terjadi selama siklus haid, produksi dan pelepasan sel telur dari ovarium.
Gejala-gejala
Sebagian besar kista ovarium tidak menimbulkan gejala, atau hanya sedikit nyeri yang tidak berbahaya. Tetapi adapula kista yang berkembang menjadi besar dan menimpulkan nyeri yang tajam. Pemastian penyakit tidak bisa dilihat dari gejala-gejala saja karena mungkin gejalanya mirip dengan keadaan lain seperti endometriosis, radang panggul, kehamilan ektopik (di luar rahim) atau kanker ovarium.
Meski demikian, penting untuk memperhatikan setiap gejala atau perubahan ditubuh Anda untuk mengetahui gejala mana yang serius. Gejala-gejala berikut mungkin muncul bila Anda mempunyai kista ovarium:
Perut terasa penuh, berat, kembung
Tekanan pada dubur dan kandung kemih (sulit buang air kecil)
Haid tidak teratur
Nyeri panggul yang menetap atau kambuhan yang dapat menyebar ke punggung bawah dan paha.
Nyeri sanggama
Mual, ingin muntah, atau pengerasan payudara mirip seperti pada saat hamil.
Gejala-gejala berikut memberikan petunjuk diperlukan penanganan kesehatan segera:
Nyeri perut yang tajam dan tiba-tiba
Nyeri bersamaan dengan demam
Rasa ingin muntah.
Jenis-jenis kista ovarium
1.Kista fungsional
Kista yang terbentuk dari jaringan yang berubah pada saat fungsi normal haid. Kista normal ini akan mengecil dan menghilang dengan sendirinya dalam kurun 2-3 siklus haid. Terdapat 2 macam kista fungsional: kista folikular dan kista korpus luteum.
- Kista folikular
Folikel sebagai penyimpan sel telur akan mengeluarkan sel telur pada saat ovulasi bilamana ada rangsangan LH (Luteinizing Hormone). Pengeluaran hormon ini diatur oleh kelenjar hipofisis di otak. Bilamana semuanya berjalan lancar, sel telur akan dilepaskan dan mulai perjalannya ke saluran telur (tuba falloppi) untuk dibuahi. Kista folikuler terbentuk jika lonjakan LH tidak terjadi dan reaksi rantai ovulasi tidak dimulai, sehingga folikel tidak pecah atau melepaskan sel telur, dan bahkan folikel tumbuh terus hingga menjadi sebuah kista. Kista folikuler biasanya tidak berbahaya, jarang menimbulkan nyeri dan sering hilang dengan sendirinya antara 2-3 siklus haid.
- Kista korpus luteum
Bilamana lonjakan LH terjadi dan sel telur dilepaskan, rantai peristiwa lain dimulai. Folikel kemudian bereaksi terhadap LH dengan menghasilkan hormon estrogen dan progesteron dalam jumlah besar sebagai persiapan untuk pembuahan. Perubahan dalam folikel ini disebut korpus luteum. Tetapi, kadangkala setelah sel telur dilepaskan, lubang keluarnya tertutup dan jaringan-jaringan mengumpul di dalamnya, menyebabkan korpus luteum membesar dan menjadi kista. Meski kista ini biasanya hilang dengan sendiri dalam beberapa minggu, tetapi kista ini dapat tumbuh hingga 4 inchi (10 cm) diameternya dan berpotensi untuk berdarah dengan sendirinya atau mendesak ovarium yang menyebabkan nyeri panggul atau perut. Jika kista ini berisi darah, kista dapat pecah dan menyebabkan perdarahan internal dan nyeri tajam yang tiba-tiba.
2.Kista dermoid
Kista ovarium yang berisi ragam jenis jaringan misal rambut, kuku, kulit, gigi dan lainnya. Kista ini dapat terjadi sejak masih kecil, bahkan mungkin sudah dibawa dalam kandungan ibunya. Kista ini biasanya kering dan tidak menimbulkan gejala, tetapi dapat menjadi besar dan menimbulkan nyeri.
3.Kista endometriosis
Kista yang terbentuk dari jaringan endometriosis (jaringan mirip dengan selaput dinding rahim yang tumbuh di luar rahim) menempel di ovarium dan berkembang menjadi kista. Kista ini sering disebut juga sebagai kista coklat endometriosis karena berisi darah coklat-kemerahan. Kista ini berhubungan dengan penyakit endometriosis yang menimbulkan nyeri haid dan nyeri sanggama.
4.Kistadenoma
Kista yang berkembang dari sel-sel pada lapisan luar permukaan ovarium, biasanya bersifat jinak. Kistasenoma dapat tumbuh menjadi besar dan mengganggu organ perut lainnya dan menimbulkan nyeri.
5.Polikistik ovarium
Ovarium berisi banyak kista yang terbentuk dari bangunan kista folikel yang menyebabkan ovarium menebal. Ini berhubungan dengan penyakit sindrom polikistik ovarium yang disebabkan oleh gangguan hormonal, terutama hormon androgen yang berlebihan. Kista ini membuat ovarium membesar dan menciptakan lapisan luar tebal yang dapat menghalangi terjadinya ovulasi, sehingga sering menimbulkan masalah infertilitas.
Pemeriksaan dan diagnosis
Pemastian diagnosis untuk kista ovarium dapat dilakukan dengan pemeriksaan:
- Ultrasonografi (USG)
Tindakan ini tidak menyakitkan, alat peraba (transducer) digunakan untuk mengirim dan menerima gelombang suara frekuensi tinggi (ultrasound) yang menembus bagian panggul, dan menampilkan gambaran rahim dan ovarium di layar monitor. Gambaran ini dapat dicetak dan dianalisis oleh dokter untuk memastikan keberadaan kista, membantu mengenali lokasinya dan menentukan apakah isi kista cairan atau padat. Kista berisi cairan cenderung lebih jinak, kista berisi material padat memerlukan pemeriksaan lebih lanjut.
- Laparoskopi
Dengan laparoskopi (alat teropong ringan dan tipis dimasukkan melalui pembedahan kecil di bawah pusar) dokter dapat melihat ovarium, menghisap cairan dari kista atau mengambil bahan percontoh untuk biopsi.
Penyulit (komplikasi)
Kista ovarium tidak berbahaya selama kondisi jinak, tetapi kista dapat membesar yang menyebabkan nyeri di bagian perut. Pada beberapa kasus penyakit ini dapat menggangu produksi hormon-hormon dari ovarium dan menghasilkan perdarahan iregular dari vagina dan peningkatan rambut tubuh. Jika kista atau tumor membesar dan menekan kandung kemih, Anda akan berkemih lebih sering karena kapasitas kandung kemih berkurang. Kista ovarium dapat berbahaya bilamana kista berubah menjadi ganas, karena itu semua kista harus diperiksa oleh dokter. Pengobatan
Pengobatan yang dilakukan bergantung pada umur, jenis dan ukuran kista dan gejala-gejala yang diderita. Beberapa pilihan pengobatan yang mungkin disarankan:
-Pendekatan “wait and seeâ€
Jika wanita usia reproduksi yang masih ingin hamil, berovulasi teratur, tanpa gejala, dan hasil USG menunjukkan kista berisi cairan, dokter tidak memberikan pengobatan apapun dan menyarankan untuk pemeriksaan USG ulangan secara periodik (selang 2-3 siklus haid) untuk melihat apakah ukuran kista membesar. Pendekatan ini juga menjadi pilihan bagi wanita pascamenopause jika kista berisi cairan dan diameternya kurang dari 5 cm.
-Pil kontrasepsi
Jika terdapat kista fungsional, pil kontrasepsi yang digunakan untuk mengecilkan ukuran kista. Pemakaian pil kontrasepsi juga mengurangi peluang pertumbuhan kista.
-Pembedahan
Jika kista besar (diameter > 5 cm), padat, tumbuh atau tetap selama 2-3 siklus haid, atau kista yang berbentuk iregular, menyebabkan nyeri atau gejala-gejala berat, maka kista dapat dihilangkan dengan pembedahan. Jika kista tersebut bukan kanker, dapat dilakukan tindakan miomektomi untuk menghilangkan kista dengan ovarium masih pada tempatnya. Jika kista tersebut merupakan kanker, dokter akan menyarankan tindakan histerektomi untuk pengangkatan ovarium.
Pertanyaan-jawaban
Apa penyakit kista ini hanya menyerang kaum wanita saja?
Kalau kista indung telur memang hanya menyerang wanita saja karena pria tidak mempunyai indung telur, tetapi kista bisa dikulit atau dimana saja dan itu dokter kulit yang akan menanganinya.
Apa penyebab penyakit ini?
Penyebabnya sangat beragam. Bisa saja dari sejak kecil/lahir sudah berbakat ke arah penyakit ini, misal ada yang berisi rambut, kuku, lemak atau yang lain, kista ini disebut kista dermoid dan sudah dibawa sejak dalam kandungan ibunya. Ada yang kemudian tumbuh belakangan seperti kista endometriosis yang merupakan gangguan hormonal dan gangguan kekebalan tubuh. Ada juga yang berisi nanah disebut kista abses disebabkan karena radang atau infeksi. Bisa juga karena perubahan sel tubuh, isinya seperti ingus atau cairan bening disebut kista mesinosum atau serosum. Jadi penyebabnya banyak sekali.
Secara lebih spesifik mengenai penyebab penyakit ini, apa mungkin dapat karena makanan?
Untuk kista endometriosis bisa terpengaruh oleh pola makan, kalau makan banyak lemak yang susah dipecah oleh tubuh dapat berlanjut dengan gangguan hormon sehingga menimbulkan kista endometriosis. Atau pola makan yang tidak teratur atau sering jajan bisa juga menimbulkan kista endometriosis.
Terbatas atau tidak usia berapa bisa terserang penyakit ini?
Tidak ada batasan, begitu bayi lahir sampai umur tua setiap saat bisa terkena kista, tergantung jenisnya. Semakin dini terkenanya makin besar kemungkinan menjadi ganas.
Apa tanda-tanda kista bisa dilihat dari luar tanpa bantuan USG, dan apa saja tanda-tanda awalnya?
Gejala-gejala awalnya sangat beragam. Untuk kista endometriosis gejalanya nyeri haid, nyeri buang air besar, dan bila sudah menikah nyeri saat berhubungan. Untuk kista yang lain gejalanya seperti rasa penuh diperut, kembung, susah buang air besar, rasa mual, sering buang angin. Kalau kista sudah membesar, perut juga membesar seperti wanita hamil berisi cairan di rongga perut. Kalau kista masih kecil, agak susah diraba/terlihat dari luar maka perlu alat bantu seperti dengan USG.
Kalau tanda-tanda awal itu tidak kita perhatikan atau kita remehkan apa akibatnya?
Kadang-kadang sudah stadium lanjut baru ditangani dan ini biasanya hasilnya kurang memuaskan.
Jenis kista yang mana yang paling berbahaya?
Berbahaya kalau kista menjadi ganas, kalau tidak menjadi ganas tidak berbahaya. Selama kondisi jinak tidak perlu takut karena bisa diobati secara operasi atau dengan obat-obatan. Kalau kista menjadi ganas, penanganannya lebih radikal dengan kistanya harus diangkat dan diberi obat-obat anti kanker.
Apakah kista bisa membuat susah hamil, berapa persenkah kemungkinan bisa hamil? Bila bisa hamil bagaimana pengaruhnya pada kesehatan ibu dan janin?
Tergantung jenisnya dan apa indung telurnya terkena dua-duanya atau tidak, kalau hanya satu indung telur yang terkena kista dan satu lagi tidak maka selalu ada kemungkinan untuk bisa hamil. Dan kista tidak selalu otomatis mengganggu kehamilan tergantung jenis dan besarnya. Kista tidak selalu membesar selama hamil, ada jenis kista yang bisa membesar selama hamil dan ada yang tidak ikut membesar selama hamil namanya kista endometriosis, malahan kista ini statis (berhenti tumbuh) bila sedang hamil. Ada jenis lain yaitu mesinosum (serosum) ikut membesar pada masa hamil, ini kadang-kadang membuat keguguran karena besarnya kista mengganggu kehamilan.
Faktor kesehatan ibu dan janin tidak akan terganggu kecuali kistanya jenis ganas.
Apa ada faktor turunan yang berpengaruh pada penyakit ini?
Secara langsung tidak, tetapi ada yang dikenal sebagai faktor familiar, artinya dalam satu keluarga ada kecenderungan untuk bisa terkena pada beberapa orang, contohnya pada jenis kista endometriosis yang dapat disebabkan pola hidup/pola makan, misal sejak kecil sampai dewasa ada jenis makanan tertentu (X) yang dimakan sekeluarga setiap hari, bila ada 3 orang wanita dalam keluarga itu maka kemungkinan 2 orang dari wanita itu terkena penyakit yang sama.
Bagaimana supaya kita tidak terserang penyakit ini?
Sebaiknya pola hidup teratur, makan dengan gizi seimbang, juga makan sayuran berserat terutama yang berwarna hijau karena mengandung zat antioksidan yang memudahkan membuang racun dari tubuh, dan juga perlu lemak dan protein karena protein untuk membentuk daya tahan tubuh yang tinggi.
Apakah penyakit ini bisa dihambat pertumbuhan/ perkembangannya berkaitan dengan faktor psikologis misal stres, depresi, atau yang lain, dan apa bisa membuat penyakit ini cepat tumbuh berkembang?
Secara teoritis bisa, terutama yang perkembangannya tergantung pada hormonal seperti endometriosis dan kista polikistik. Memang tergantung dari pola hormon di tubuh kita dan pola hormon sangat dipengaruhi oleh stres pada wanita karena pusat kendali hormon ada di otak, kalau stres mudah terganggu/tidak seimbang sehingga mudah merangsang tumbuhnya kista, dan bisa dicegah kalau kita tetap tenang.
Terima Kasih anda telah membacanya..semoga sangat bermanffat bagi diri anda.. :)
Selamat Datang ^^
Lystia Adriani | 12108203 | sistem informasi | Universitas Gunadarma | Mahasiswa Tingkat akhir | Cewek kelahiran Manado | Suka Punya banyak teman, gak suka ada musuh |
Senin, 20 Desember 2010
Jumat, 08 Oktober 2010
Bokong Besar Pertanda Jantung Sehat
VIVAnews - Memiliki bokong besar bukan sekadar menampilkan kesan seksi. Studi terbaru mengungkap, timbunan lemak di bagian bokong dan paha dapat meningkatkan harapan hidup pemiliknya.
Berdasar studi yang dilakukan sejumlah pakar kesehatan dari Mayo Clinic, di Rochester, Minnesota, lemak yang terakumulasi di bokong dan pangkal kaki bagian atas justru mengurangi risiko penyakit jantung, stroke, dan diabetes. Tidak seperti lemak di perut yang meningkatkan risiko tiga penyakit tersebut.
Tim peneliti yang dipimpin Dr Michael Jensen melibatkan 28 pria dan wanita sebagai partisipan. Selama delapan minggu, mereka memberi perlakuan dan pola makan yang sama terhadap seluruh partisipan. Mereka ingin melihat pertumbuhan lemak di tubuh para partisipan.
Mayoritas partisipan memiliki lemak sekitar 2,45 kg di bagian tubuh atas seperti perut dan dada. Sementara di bagian tubuh bawah seperti bokong, pinggul, dan paha sekitar 1,5 kg. Pengukuran ini dilakukan sebelum dan setelah 'masa karantina'.
Dalam penelitian terungkap, ada perbedaan sel-sel lemak yang melilit bagian tubuh atas dan bawah. Sel-sel lemak di bagian tubuh bawah mengandung agen anti-inflamasi alami yang dapat menghentikan penyumbatan arteri.
Seperti dikutip dari Daily Mail, Jensen mengatakan, temuan ini menantangnya untuk mencari cara meningkatkan produksi lemak di bagian tubuh bagian bawah tanpa menambah timbunan lemak di bagian tubuh bagian atas. "Ini penting untuk membentuk perlindungan tubuh dan membantu mencegah penyakit."
Temuan yang dipublikasikan pada Proceedings of the National Academy of Sciences mungkin bisa menjelaskan manfaat memiliki tubuh berbentuk buah pir. (pet)
sumber : yahoo.com
Berdasar studi yang dilakukan sejumlah pakar kesehatan dari Mayo Clinic, di Rochester, Minnesota, lemak yang terakumulasi di bokong dan pangkal kaki bagian atas justru mengurangi risiko penyakit jantung, stroke, dan diabetes. Tidak seperti lemak di perut yang meningkatkan risiko tiga penyakit tersebut.
Tim peneliti yang dipimpin Dr Michael Jensen melibatkan 28 pria dan wanita sebagai partisipan. Selama delapan minggu, mereka memberi perlakuan dan pola makan yang sama terhadap seluruh partisipan. Mereka ingin melihat pertumbuhan lemak di tubuh para partisipan.
Mayoritas partisipan memiliki lemak sekitar 2,45 kg di bagian tubuh atas seperti perut dan dada. Sementara di bagian tubuh bawah seperti bokong, pinggul, dan paha sekitar 1,5 kg. Pengukuran ini dilakukan sebelum dan setelah 'masa karantina'.
Dalam penelitian terungkap, ada perbedaan sel-sel lemak yang melilit bagian tubuh atas dan bawah. Sel-sel lemak di bagian tubuh bawah mengandung agen anti-inflamasi alami yang dapat menghentikan penyumbatan arteri.
Seperti dikutip dari Daily Mail, Jensen mengatakan, temuan ini menantangnya untuk mencari cara meningkatkan produksi lemak di bagian tubuh bagian bawah tanpa menambah timbunan lemak di bagian tubuh bagian atas. "Ini penting untuk membentuk perlindungan tubuh dan membantu mencegah penyakit."
Temuan yang dipublikasikan pada Proceedings of the National Academy of Sciences mungkin bisa menjelaskan manfaat memiliki tubuh berbentuk buah pir. (pet)
sumber : yahoo.com
Kamis, 07 Oktober 2010
illegal logging
BAB I
Pendahuluan
a.Latar Belakang
Hutan Indonesia merupakan salah satu pusat keanekaragaman hayati di dunia, dimana Indonesia merupakan urutan ketiga dari tujuh negara yang disebut Megadiversity Country. Hutan Indonesia merupakan rumah bagi ribuan jenis flora dan fauna yang banyak diantaranya adalah endemik di Indonesia. Dalam, kenyataannya pemanfaatan hutan alam yang telah berlangsung sejak awal 1970-an ternyata memberikan gambaran yang kurang menggembirakan untuk masa depan dunia kehutanan Indonesia. Terlepas dari keberhasilan penghasil devisa, peningkatan pendapatan, menyerap tenaga kerja, serta mendorong pembangunan wilayah, pembangunan kehutanan melalui pemanfaatan hutan alam menyisakan sisi yang buram. Sisi negatif tersebut antara lain tingginya laju deforestasi yang menimbulkan kekhawatiran akan tidak tercapainya kelestarian hutan yang diperkuat oleh adanya penebangan liar (Illegal Logging).
Meskipun diatas kertas, Indonesia telah menyisihkan 19 juta hektare atau 13 persen dari total hutan alam yang ada di Indonesia dalam suatu jaringan ekosistem yang telah ditetapkan menjadi kawasan-kawasan konservasi dimana kawasan-kawasan tersebut sengaja diperuntukkan bagi kepentingan pelestarian plasma nutfah, jenis dan ekosistem yang banyak diantaranya sangat unik dan dianggap merupakan warisan dunia (world heritage). Namun demikian kenyataanya menunjukkan bahwa kawasan-kawasan tersebut saat ini sangat terancam keberadaan dan kelestariannya akibat kegiatan penebangan liar.
Penebangan liar merupakan sebuah bencana bagi dunia kehutanan Indonesia yang berdampak luas bagi kondisi lingkungan, politik, ekonomi dan sosial budaya Indonesia. Mengingat hal tersebut, maka dalam makalah ini akan dibahas mengenai definisi dan latar belakang terjadinya illegal logging, siapa aktornya?, bagaimana polanya?, apa dampaknya?, bagaimana proses penegakan hukumnya?, mengapa sulit dihentikan? dan bagaimana upaya penanggulanngannya
b.Permasalahan
Selama sepuluh tahun terakhir, laju kerusakan hutan di Indonesia mencapai dua juta hektar per tahun. Selain kebakaran hutan, penebangan liar (illegal loging) adalah penyebab terbesar kerusakan hutan itu.
Selama sepuluh tahun terakhir, laju kerusakan hutan di Indonesia mencapai dua juta hektar per tahun. Selain kebakaran hutan, penebangan liar (illegal loging) adalah penyebab terbesar kerusakan hutan itu.
Data yang dikeluarkan Bank Dunia menunjukkan bahwa sejak tahun 1985-1997 Indonesia telah kehilangan hutan sekitar 1,5 juta hektar setiap tahun dan diperkirakan sekitar 20 juta hutan produksi yang tersisa. Penebangan liar berkaitan dengan meningkatnya kebutuhan kayu di pasar internasional, besarnya kapasitas terpasang industri kayu dalam negeri, konsumsi lokal, lemahnya penegakan hukum, dan pemutihan kayu yang terjadi di luar kawasan tebangan.
Berdasarkan hasil analisis FWI dan GFW dalam kurun waktu 50 tahun, luas tutupan hutan Indonesia mengalami penurunan sekitar 40% dari total tutupan hutan di seluruh Indonesia. Dan sebagian besar, kerusakan hutan (deforestasi) di Indonesia akibat dari sistem politik dan ekonomi yang menganggap sumber daya hutan sebagai sumber pendapatan dan bisa dieksploitasi untuk kepentingan politik serta keuntungan pribadi.
Menurut data Departemen Kehutanan tahun 2006, luas hutan yang rusak dan tidak dapat berfungsi optimal telah mencapai 59,6 juta hektar dari 120,35 juta hektar kawasan hutan di Indonesia, dengan laju deforestasi dalam lima tahun terakhir mencapai 2,83 juta hektar per tahun. Bila keadaan seperti ini dipertahankan, dimana Sumatera dan Kalimantan sudah kehilangan hutannya, maka hutan di Sulawesi dan Papua akan mengalami hal yang sama. Menurut analisis World Bank, hutan di Sulawesi diperkirakan akan hilang tahun 2010.
Praktek pembalakan liar dan eksploitasi hutan yang tidak mengindahkan kelestarian, mengakibatkan kehancuran sumber daya hutan yang tidak ternilai harganya, kehancuran kehidupan masyarakat dan kehilangan kayu senilai US$ 5 milyar, diantaranya berupa pendapatan negara kurang lebih US$1.4 milyar setiap tahun. Kerugian tersebut belum menghitung hilangnya nilai keanekaragaman hayati serta jasa-jasa lingkungan yang dapat dihasilkan dari sumber daya hutan.
Penelitian Greenpeace mencatat tingkat kerusakan hutan di Indonesia mencapai angka 3,8 juta hektar pertahun, yang sebagian besar disebabkan oleh aktivitas illegal logging atau penebangan liar (Johnston, 2004). Sedangkan data Badan Penelitian Departemen Kehutanan menunjukan angka Rp. 83 milyar perhari sebagai kerugian finansial akibat penebangan liar (Antara, 2004).
BAB II
ISI
A. Pengertian Ilegal Logging
Pembalakan liar atau penebangan liar (bahasa Inggris: illegal logging) adalah kegiatan penebangan, pengangkutan dan penjualan kayu yang tidak sah atau tidak memiliki izin dari otoritas setempat.
Walaupun angka penebangan liar yang pasti sulit didapatkan karena aktivitasnya yang tidak sah, beberapa sumber tepercaya mengindikasikan bahwa lebih dari setengah semua kegiatan penebangan liar di dunia terjadi di wilayah-wilayah daerah aliran sungai Amazon, Afrika Tengah, Asia Tenggara, Rusia dan beberapa negara-negara Balkan.
Atau dengan kata lain, batasan/pengertian Illegal logging adalah meliputi serangkaian pelanggaran peraturan yang mengakibatkan exploitasi sumber daya hutan yang berlebihan. Pelanggaran-pelanggaran ini terjadi di semua lini tahapan produksi kayu, misalnya pada tahap penebangan, tahap pengangkutan kayu gelondongan, tahap pemrosesan dan tahap pemasaran; dan bahkan meliputi penggunaan cara-cara yang korup untuk mendapatkan akses ke kehutanan dan pelanggaran-pelanggaran keuangan, seperti penghindaran pajak. Pelanggaran-pelanggaran juga terjadi karena kebanyakan batas-batas administratif kawasan hutan nasional, dan kebanyakan unit-unit hutan produksi yang disahkan secara nasional yang beroperasi di dalam kawasan ini, tidak didemarkasi di lapangan dengan melibatkan masyarakat setempat.
Terjadinya kegiatan penebangan liar di Indonesia didasari oleh beberapa permasalahan yang terjadi, yaitu :
• Masalah Sosial dan Ekonomi
Sekitar 60 juta rakyat Indonesia sangat tergantung pada keberadaan hutan, dan pada kenyataanya sebagian besar dari mereka hidup dalam kondisi kemiskinan. Selain itu, akses mereka terhadap sumberdaya hutan rendah. Kondisi kemiskinan tersebut kemudian dimanfaatkan oleh para pemodl yang tidak bertanggung jawab, yang menginginkan keuntungan cepat dengan menggerakkan masyarakat untuk melakukan penebangan liar. Hal ini diperburuk dengan datangnya era reformasi dan demokratisasi, yang disalah tafsirkan yang mendorong terjadinya anarki melalui pergerakan massa. Yang pada gilirannya semakin menguntungkan para raja kayu dan pejabat korup yang menjadi perlindungan mereka.
• Kelembagaan
Sistem pengusahaan melalui HPH telah membuka celah-celah dilakukannya penebangan liar, disamping lemahnya pengawasan instansi kehutanan. Selain itu penebangan hutan melalui pemberian hak penebangan huatn skala kecil oleh daerah telah menimbulkan peningkatan fragmentasi hutan.
• Kesejangan Ketersediaan Bahan Baku
Terdapat kesenjangan penyediaan bahan baku kayu bulat untuk kepentingan industri dan kebutuhan domestik yang mencapai sekitar 37 juta m3 per tahun telah mendorong terjadinya penbengan kayu secara liar. Disamping itu terdapat juga permintaan kayu dari luar negeri, yang mengakibatkan terjadinya penyulundupan kayu dalam jumlah besar. Dibukanya kran ekspor kayu bulat menyebabkan sulitnya mendeteksi aliran kayu ilegal lintas batas.
• Lemahnya Koordinasi
Kelemahan korodinasi antara lain terjadi dalam hal pemberian ijin industri pengolahan kayu antara instansi perindutrian dan instansi kehutanan serta dalam hal pemberian ijin eksplorasi dan eksploitasi pertambangan antara instansi pertambangan dan instansi kehutanan. Koordinasi juga dirasakan kurang dalam hal penegakan hukum antara instansi terkait, seperti kehutanan, kepolisian, kejaksaan dan pengadilan.
• Kurangnya komitmen dan lemahnya law enforcement
Rendahnya komitmen terhadap kelestarian hutan menyebabkan aparat pemerintah, baik pusat maupun daerah, eksekutif, legislatif maupun yudikatif, banyak terlibat dalam praktek KKN yang berkaitan dengan penebangan secara liar. Penegak hukum bisa “dibeli” sehingga para aktor pelaku pencurian kayu, khususnya para cukong dan penadah kayu curian dapat terus lolos dari hukuman.
DAMPAK ILLEGAL LOGGING
Kegiatan penebangan kayu secara liar (illegal logging) tanpa mengindahkan kaidah-kaidah manajemen hutan untuk menjamin kelestarian sumber daya hutan telah menyebabkan berbagai dampak negatif dalam berbagai aspek, sumber daya hutan yang sudah hancur selama masa orde baru, kian menjadi rusak akibat maraknya penebangan liar dalam jumlah yang sangat besar. Kerugian akibat penebangan liar memiliki dimensi yang luas tidak saja terhadap masalah ekonomi, tetapi juga terhadap masalah sosial, budaya, politik dan lingkungan.
Dari perspektif ekonomi kegiatan illegal logging telah mengurangi penerimaan devisa negara dan pendapatan negara. Berbagai sumber menyatakan bahwa kerugian negara yang diakibatkan oleh illegal logging , mencapai Rp.30 trilyun per tahun. Permasalahan ekonomi yang muncul akibat penebangan liar bukan saja kerugian finansial akibat hilangnya pohon, tidak terpungutnya DR dan PSDH akan tetapi lebih berdampak pada ekonomi dalam arti luas, seperti hilangnya kesempatan untuk memanfaatkan keragaman produk di masa depan (opprotunity cost). Sebenarnya pendapatan yang diperoleh masyarakat (penebang, penyarad) dari kegiatan penebangan liar adalah sangat kecil karena porsi pendapatan terbesar dipetik oleh para penyandang dana (cukong). Tak hanya itu, illegal logging juga mengakibatkan timbulnya berbagai anomali di sektor kehutanan. Salah satu anomali terburuk sebagai akibat maraknya illegal logging adalah ancaman proses deindustrialisasi sektor kehutanan. Artinya, sektor kehutanan nasional yang secara konseptual bersifat berkelanjutan karena ditopang oleh sumber daya alam yang bersifat terbaharui yang ditulang punggungi oleh aktivitas pengusahaan hutan disektor hulu dan industrialisasi kehutanan di sektor hilir kini tengah berada di ambang kehancuran.
Dari segi sosial budaya dapat dilihat munculnya sikap kurang bertanggung jawab yang dikarenakan adanya perubahan nilai dimana masyarakat pada umumnya sulit untuk membedakan antara yang benar dan salah serta antara baik dan buruk. Hal tersebut disebabkan telah lamanya hukum tidak ditegakkan ataupun kalau ditegakkan, sering hanya menyentuh sasaran yang salah. Perubahan nilai ini bukanlah sesuatu yang mudah untuk dikembalikan tanpa pengorbanan yang besar.
Kerugian dari segi lingkungan yang paling utama adalah hilangnya sejumlah tertentu pohon sehingga tidak terjaminnya keberadaan hutan yang berakibat pada rusaknya lingkungan, berubahnya iklim mikro, menurunnya produktivitas lahan, erosi dan banjir serta hilangnya keanekaragaman hayati. Kerusakan habitat dan terfragmentasinya hutan dapat menyebabkan kepunahan suatu spesies termasuk fauna langka. Kemampuan tegakan(pohon) pada saat masih hidup dalam menyerap karbondioksida sehingga dapat menghasilkan oksigen yang sangat bermanfaat bagi mahluk hidup lainnya menjadi hilang akibat makin minimnya tegakan yang tersisa karena adanya penebangan liar. Berubahnya struktur dan komposisi vegetasi yang berakibat pada terjadinya perubahan penggunaan lahan yang tadinya mempunyai fungsi pokok sebagai kawasan pengawetan keanekaragaman tumbuhan dan satwa beserta ekosistemnya dan juga sebagai wilayah perlindungan sistem penyangga kehidupan telah berubah peruntukanya yang berakibat pada berubahnya fungsi kawasan tersebut sehingga kehidupan satwa liar dan tanaman langka lain yang sangat bernilai serta unik sehingga harus jaga kelestariannya menjadi tidak berfungsi lagi. Dampak yang lebih parah lagi adalah kerusakan sumber daya hutan akibat penebangan liar tanpa mengindahkan kaidah manajemen hutan dapat mencapai titik dimana upaya mengembalikannya ke keadaan semula menjadi tidak mungkin lagi (irreversible).
B.Definisi
Menurut konsep manajemen hutan sebetulnya penebangan adalah salah satu rantai kegiatan yaitu memanen proses biologis dan ekosistem yang telah terakumulasi selama daur hidupnya. Penebangan sangat diharapkan atau jadi tujuan, tetapi harus dicapai dengan rencana dan dampak negatif seminimal mungkin (reduced impact logging). Penebangan dapat dilakukan oleh siapa saja asal mengikuti kriteria pengelolaan hutan lestari (sustainable forest management), tetapi kegiatan penebangan liar (illegal logging) bukan dalam kerangka konsep manajemen hutan.
Penebangan liar dapat didefinisikan sebagai tindakan menebang kayu dengan melanggar peraturan kehutanan. Tindakan ini adalah sebuah kejahatan yang mencakup kegiatan seperti menebang kayu di area yang dilindungi, area konservasi dan taman nasional, serta menebang kayu tanpa ijin yang tepat di hutan-hutan produksi. Mengangkut dan memperdagangkan kayu illegal dan produk kayu illegal juga dianggap sebagai kejahatan kehutanan. Dimana kayu yang dianggap legal adalah kayu yang bersumber dari :
• HPH (konsesi untuk kayu di hutan produksi dengan ijin dari Dephut);
• HTI di hutan produksi (ijin konsesi hutan tanaman oleh Dephut);
• IPK HTI dengan stok tebangan < 20 m³ (ijin tebangan oleh Pemprov mewakili pemerintah pusat);
• IPK Kebun (ijin tebangan oleh Pemprov mewakili pemerintah pusat);
BAB III
Penutup
- Penebangan kayu secara liar (illegal logging) merupakan gejala (symptom) yang muncul akibat dari berbagai permasalahan yang sangat kompleks melibatkan banyak pihak dari berbagai lapisan
- Penebangan kayu secara liar (illegal logging) sudah menjadi permasalahan nasional sehingga komitmen dari pemerintah di tingkat nasional harus nyata. Namun demikian karena permaslahan ini terjadi di tingkat lokal, maka komitmen daerah juga harus jelas dimana Pemerintah Daerah harus mempunyai tanggung jawab yang nyata
- Secara umum permasalahan yang menyebabkan terjadinya penebangan liar dapat dikelompokkan menjadi : ketidakseimbangan suply-demand ; kebijakan pemerintah yang kurang tepat ; krisis multi dimensi ; ekses desentralisasi (otonomi daerah) ; dan moral aparat
- Sehubungan dengan permasalahn tersebut diatas diperlukan aksi/tindakan dan komitmen yang harus dilaksanakan secara terintegrasi dan simultan yang melibatkan berbagai pihak terkait (stake holder).
Sumber : http://wahyukdephut.files.wordpress.com/2009/10/penebangan-liar-sebuah-bencana-bagi-dunia-kehutanan-yang-tak-kunjung-terselesaikan.pdf
Pendahuluan
a.Latar Belakang
Hutan Indonesia merupakan salah satu pusat keanekaragaman hayati di dunia, dimana Indonesia merupakan urutan ketiga dari tujuh negara yang disebut Megadiversity Country. Hutan Indonesia merupakan rumah bagi ribuan jenis flora dan fauna yang banyak diantaranya adalah endemik di Indonesia. Dalam, kenyataannya pemanfaatan hutan alam yang telah berlangsung sejak awal 1970-an ternyata memberikan gambaran yang kurang menggembirakan untuk masa depan dunia kehutanan Indonesia. Terlepas dari keberhasilan penghasil devisa, peningkatan pendapatan, menyerap tenaga kerja, serta mendorong pembangunan wilayah, pembangunan kehutanan melalui pemanfaatan hutan alam menyisakan sisi yang buram. Sisi negatif tersebut antara lain tingginya laju deforestasi yang menimbulkan kekhawatiran akan tidak tercapainya kelestarian hutan yang diperkuat oleh adanya penebangan liar (Illegal Logging).
Meskipun diatas kertas, Indonesia telah menyisihkan 19 juta hektare atau 13 persen dari total hutan alam yang ada di Indonesia dalam suatu jaringan ekosistem yang telah ditetapkan menjadi kawasan-kawasan konservasi dimana kawasan-kawasan tersebut sengaja diperuntukkan bagi kepentingan pelestarian plasma nutfah, jenis dan ekosistem yang banyak diantaranya sangat unik dan dianggap merupakan warisan dunia (world heritage). Namun demikian kenyataanya menunjukkan bahwa kawasan-kawasan tersebut saat ini sangat terancam keberadaan dan kelestariannya akibat kegiatan penebangan liar.
Penebangan liar merupakan sebuah bencana bagi dunia kehutanan Indonesia yang berdampak luas bagi kondisi lingkungan, politik, ekonomi dan sosial budaya Indonesia. Mengingat hal tersebut, maka dalam makalah ini akan dibahas mengenai definisi dan latar belakang terjadinya illegal logging, siapa aktornya?, bagaimana polanya?, apa dampaknya?, bagaimana proses penegakan hukumnya?, mengapa sulit dihentikan? dan bagaimana upaya penanggulanngannya
b.Permasalahan
Selama sepuluh tahun terakhir, laju kerusakan hutan di Indonesia mencapai dua juta hektar per tahun. Selain kebakaran hutan, penebangan liar (illegal loging) adalah penyebab terbesar kerusakan hutan itu.
Selama sepuluh tahun terakhir, laju kerusakan hutan di Indonesia mencapai dua juta hektar per tahun. Selain kebakaran hutan, penebangan liar (illegal loging) adalah penyebab terbesar kerusakan hutan itu.
Data yang dikeluarkan Bank Dunia menunjukkan bahwa sejak tahun 1985-1997 Indonesia telah kehilangan hutan sekitar 1,5 juta hektar setiap tahun dan diperkirakan sekitar 20 juta hutan produksi yang tersisa. Penebangan liar berkaitan dengan meningkatnya kebutuhan kayu di pasar internasional, besarnya kapasitas terpasang industri kayu dalam negeri, konsumsi lokal, lemahnya penegakan hukum, dan pemutihan kayu yang terjadi di luar kawasan tebangan.
Berdasarkan hasil analisis FWI dan GFW dalam kurun waktu 50 tahun, luas tutupan hutan Indonesia mengalami penurunan sekitar 40% dari total tutupan hutan di seluruh Indonesia. Dan sebagian besar, kerusakan hutan (deforestasi) di Indonesia akibat dari sistem politik dan ekonomi yang menganggap sumber daya hutan sebagai sumber pendapatan dan bisa dieksploitasi untuk kepentingan politik serta keuntungan pribadi.
Menurut data Departemen Kehutanan tahun 2006, luas hutan yang rusak dan tidak dapat berfungsi optimal telah mencapai 59,6 juta hektar dari 120,35 juta hektar kawasan hutan di Indonesia, dengan laju deforestasi dalam lima tahun terakhir mencapai 2,83 juta hektar per tahun. Bila keadaan seperti ini dipertahankan, dimana Sumatera dan Kalimantan sudah kehilangan hutannya, maka hutan di Sulawesi dan Papua akan mengalami hal yang sama. Menurut analisis World Bank, hutan di Sulawesi diperkirakan akan hilang tahun 2010.
Praktek pembalakan liar dan eksploitasi hutan yang tidak mengindahkan kelestarian, mengakibatkan kehancuran sumber daya hutan yang tidak ternilai harganya, kehancuran kehidupan masyarakat dan kehilangan kayu senilai US$ 5 milyar, diantaranya berupa pendapatan negara kurang lebih US$1.4 milyar setiap tahun. Kerugian tersebut belum menghitung hilangnya nilai keanekaragaman hayati serta jasa-jasa lingkungan yang dapat dihasilkan dari sumber daya hutan.
Penelitian Greenpeace mencatat tingkat kerusakan hutan di Indonesia mencapai angka 3,8 juta hektar pertahun, yang sebagian besar disebabkan oleh aktivitas illegal logging atau penebangan liar (Johnston, 2004). Sedangkan data Badan Penelitian Departemen Kehutanan menunjukan angka Rp. 83 milyar perhari sebagai kerugian finansial akibat penebangan liar (Antara, 2004).
BAB II
ISI
A. Pengertian Ilegal Logging
Pembalakan liar atau penebangan liar (bahasa Inggris: illegal logging) adalah kegiatan penebangan, pengangkutan dan penjualan kayu yang tidak sah atau tidak memiliki izin dari otoritas setempat.
Walaupun angka penebangan liar yang pasti sulit didapatkan karena aktivitasnya yang tidak sah, beberapa sumber tepercaya mengindikasikan bahwa lebih dari setengah semua kegiatan penebangan liar di dunia terjadi di wilayah-wilayah daerah aliran sungai Amazon, Afrika Tengah, Asia Tenggara, Rusia dan beberapa negara-negara Balkan.
Atau dengan kata lain, batasan/pengertian Illegal logging adalah meliputi serangkaian pelanggaran peraturan yang mengakibatkan exploitasi sumber daya hutan yang berlebihan. Pelanggaran-pelanggaran ini terjadi di semua lini tahapan produksi kayu, misalnya pada tahap penebangan, tahap pengangkutan kayu gelondongan, tahap pemrosesan dan tahap pemasaran; dan bahkan meliputi penggunaan cara-cara yang korup untuk mendapatkan akses ke kehutanan dan pelanggaran-pelanggaran keuangan, seperti penghindaran pajak. Pelanggaran-pelanggaran juga terjadi karena kebanyakan batas-batas administratif kawasan hutan nasional, dan kebanyakan unit-unit hutan produksi yang disahkan secara nasional yang beroperasi di dalam kawasan ini, tidak didemarkasi di lapangan dengan melibatkan masyarakat setempat.
Terjadinya kegiatan penebangan liar di Indonesia didasari oleh beberapa permasalahan yang terjadi, yaitu :
• Masalah Sosial dan Ekonomi
Sekitar 60 juta rakyat Indonesia sangat tergantung pada keberadaan hutan, dan pada kenyataanya sebagian besar dari mereka hidup dalam kondisi kemiskinan. Selain itu, akses mereka terhadap sumberdaya hutan rendah. Kondisi kemiskinan tersebut kemudian dimanfaatkan oleh para pemodl yang tidak bertanggung jawab, yang menginginkan keuntungan cepat dengan menggerakkan masyarakat untuk melakukan penebangan liar. Hal ini diperburuk dengan datangnya era reformasi dan demokratisasi, yang disalah tafsirkan yang mendorong terjadinya anarki melalui pergerakan massa. Yang pada gilirannya semakin menguntungkan para raja kayu dan pejabat korup yang menjadi perlindungan mereka.
• Kelembagaan
Sistem pengusahaan melalui HPH telah membuka celah-celah dilakukannya penebangan liar, disamping lemahnya pengawasan instansi kehutanan. Selain itu penebangan hutan melalui pemberian hak penebangan huatn skala kecil oleh daerah telah menimbulkan peningkatan fragmentasi hutan.
• Kesejangan Ketersediaan Bahan Baku
Terdapat kesenjangan penyediaan bahan baku kayu bulat untuk kepentingan industri dan kebutuhan domestik yang mencapai sekitar 37 juta m3 per tahun telah mendorong terjadinya penbengan kayu secara liar. Disamping itu terdapat juga permintaan kayu dari luar negeri, yang mengakibatkan terjadinya penyulundupan kayu dalam jumlah besar. Dibukanya kran ekspor kayu bulat menyebabkan sulitnya mendeteksi aliran kayu ilegal lintas batas.
• Lemahnya Koordinasi
Kelemahan korodinasi antara lain terjadi dalam hal pemberian ijin industri pengolahan kayu antara instansi perindutrian dan instansi kehutanan serta dalam hal pemberian ijin eksplorasi dan eksploitasi pertambangan antara instansi pertambangan dan instansi kehutanan. Koordinasi juga dirasakan kurang dalam hal penegakan hukum antara instansi terkait, seperti kehutanan, kepolisian, kejaksaan dan pengadilan.
• Kurangnya komitmen dan lemahnya law enforcement
Rendahnya komitmen terhadap kelestarian hutan menyebabkan aparat pemerintah, baik pusat maupun daerah, eksekutif, legislatif maupun yudikatif, banyak terlibat dalam praktek KKN yang berkaitan dengan penebangan secara liar. Penegak hukum bisa “dibeli” sehingga para aktor pelaku pencurian kayu, khususnya para cukong dan penadah kayu curian dapat terus lolos dari hukuman.
DAMPAK ILLEGAL LOGGING
Kegiatan penebangan kayu secara liar (illegal logging) tanpa mengindahkan kaidah-kaidah manajemen hutan untuk menjamin kelestarian sumber daya hutan telah menyebabkan berbagai dampak negatif dalam berbagai aspek, sumber daya hutan yang sudah hancur selama masa orde baru, kian menjadi rusak akibat maraknya penebangan liar dalam jumlah yang sangat besar. Kerugian akibat penebangan liar memiliki dimensi yang luas tidak saja terhadap masalah ekonomi, tetapi juga terhadap masalah sosial, budaya, politik dan lingkungan.
Dari perspektif ekonomi kegiatan illegal logging telah mengurangi penerimaan devisa negara dan pendapatan negara. Berbagai sumber menyatakan bahwa kerugian negara yang diakibatkan oleh illegal logging , mencapai Rp.30 trilyun per tahun. Permasalahan ekonomi yang muncul akibat penebangan liar bukan saja kerugian finansial akibat hilangnya pohon, tidak terpungutnya DR dan PSDH akan tetapi lebih berdampak pada ekonomi dalam arti luas, seperti hilangnya kesempatan untuk memanfaatkan keragaman produk di masa depan (opprotunity cost). Sebenarnya pendapatan yang diperoleh masyarakat (penebang, penyarad) dari kegiatan penebangan liar adalah sangat kecil karena porsi pendapatan terbesar dipetik oleh para penyandang dana (cukong). Tak hanya itu, illegal logging juga mengakibatkan timbulnya berbagai anomali di sektor kehutanan. Salah satu anomali terburuk sebagai akibat maraknya illegal logging adalah ancaman proses deindustrialisasi sektor kehutanan. Artinya, sektor kehutanan nasional yang secara konseptual bersifat berkelanjutan karena ditopang oleh sumber daya alam yang bersifat terbaharui yang ditulang punggungi oleh aktivitas pengusahaan hutan disektor hulu dan industrialisasi kehutanan di sektor hilir kini tengah berada di ambang kehancuran.
Dari segi sosial budaya dapat dilihat munculnya sikap kurang bertanggung jawab yang dikarenakan adanya perubahan nilai dimana masyarakat pada umumnya sulit untuk membedakan antara yang benar dan salah serta antara baik dan buruk. Hal tersebut disebabkan telah lamanya hukum tidak ditegakkan ataupun kalau ditegakkan, sering hanya menyentuh sasaran yang salah. Perubahan nilai ini bukanlah sesuatu yang mudah untuk dikembalikan tanpa pengorbanan yang besar.
Kerugian dari segi lingkungan yang paling utama adalah hilangnya sejumlah tertentu pohon sehingga tidak terjaminnya keberadaan hutan yang berakibat pada rusaknya lingkungan, berubahnya iklim mikro, menurunnya produktivitas lahan, erosi dan banjir serta hilangnya keanekaragaman hayati. Kerusakan habitat dan terfragmentasinya hutan dapat menyebabkan kepunahan suatu spesies termasuk fauna langka. Kemampuan tegakan(pohon) pada saat masih hidup dalam menyerap karbondioksida sehingga dapat menghasilkan oksigen yang sangat bermanfaat bagi mahluk hidup lainnya menjadi hilang akibat makin minimnya tegakan yang tersisa karena adanya penebangan liar. Berubahnya struktur dan komposisi vegetasi yang berakibat pada terjadinya perubahan penggunaan lahan yang tadinya mempunyai fungsi pokok sebagai kawasan pengawetan keanekaragaman tumbuhan dan satwa beserta ekosistemnya dan juga sebagai wilayah perlindungan sistem penyangga kehidupan telah berubah peruntukanya yang berakibat pada berubahnya fungsi kawasan tersebut sehingga kehidupan satwa liar dan tanaman langka lain yang sangat bernilai serta unik sehingga harus jaga kelestariannya menjadi tidak berfungsi lagi. Dampak yang lebih parah lagi adalah kerusakan sumber daya hutan akibat penebangan liar tanpa mengindahkan kaidah manajemen hutan dapat mencapai titik dimana upaya mengembalikannya ke keadaan semula menjadi tidak mungkin lagi (irreversible).
B.Definisi
Menurut konsep manajemen hutan sebetulnya penebangan adalah salah satu rantai kegiatan yaitu memanen proses biologis dan ekosistem yang telah terakumulasi selama daur hidupnya. Penebangan sangat diharapkan atau jadi tujuan, tetapi harus dicapai dengan rencana dan dampak negatif seminimal mungkin (reduced impact logging). Penebangan dapat dilakukan oleh siapa saja asal mengikuti kriteria pengelolaan hutan lestari (sustainable forest management), tetapi kegiatan penebangan liar (illegal logging) bukan dalam kerangka konsep manajemen hutan.
Penebangan liar dapat didefinisikan sebagai tindakan menebang kayu dengan melanggar peraturan kehutanan. Tindakan ini adalah sebuah kejahatan yang mencakup kegiatan seperti menebang kayu di area yang dilindungi, area konservasi dan taman nasional, serta menebang kayu tanpa ijin yang tepat di hutan-hutan produksi. Mengangkut dan memperdagangkan kayu illegal dan produk kayu illegal juga dianggap sebagai kejahatan kehutanan. Dimana kayu yang dianggap legal adalah kayu yang bersumber dari :
• HPH (konsesi untuk kayu di hutan produksi dengan ijin dari Dephut);
• HTI di hutan produksi (ijin konsesi hutan tanaman oleh Dephut);
• IPK HTI dengan stok tebangan < 20 m³ (ijin tebangan oleh Pemprov mewakili pemerintah pusat);
• IPK Kebun (ijin tebangan oleh Pemprov mewakili pemerintah pusat);
BAB III
Penutup
- Penebangan kayu secara liar (illegal logging) merupakan gejala (symptom) yang muncul akibat dari berbagai permasalahan yang sangat kompleks melibatkan banyak pihak dari berbagai lapisan
- Penebangan kayu secara liar (illegal logging) sudah menjadi permasalahan nasional sehingga komitmen dari pemerintah di tingkat nasional harus nyata. Namun demikian karena permaslahan ini terjadi di tingkat lokal, maka komitmen daerah juga harus jelas dimana Pemerintah Daerah harus mempunyai tanggung jawab yang nyata
- Secara umum permasalahan yang menyebabkan terjadinya penebangan liar dapat dikelompokkan menjadi : ketidakseimbangan suply-demand ; kebijakan pemerintah yang kurang tepat ; krisis multi dimensi ; ekses desentralisasi (otonomi daerah) ; dan moral aparat
- Sehubungan dengan permasalahn tersebut diatas diperlukan aksi/tindakan dan komitmen yang harus dilaksanakan secara terintegrasi dan simultan yang melibatkan berbagai pihak terkait (stake holder).
Sumber : http://wahyukdephut.files.wordpress.com/2009/10/penebangan-liar-sebuah-bencana-bagi-dunia-kehutanan-yang-tak-kunjung-terselesaikan.pdf
Minggu, 26 September 2010
Memproduksi Musik dengan Menggunakan Komputer
Studio di rumah (Home Recording studio) sekarang sudah menjamur di mana-mana sebagai popularitas trend masa kini.
*
Memanfaatkan teknologi
- Music software, sistim komputer dan peralatan rekaman
*
Menurunkan harga
- Khusus di peralatan "sound processing"
Ini berarti kita dapat membangun sebuah studio "sound recording" di rumah dengan kemampuan profesional, sepanjang kita menguasai kemampuan teknis dan musik.
Perkembangan teknologi komputer dengan MIDI (Musical Instrument Digital Interface), baik segi perangkat keras maupun perangkat lunak, telah mampu membuat kecenderungan baru, yaitu komputer sebagai inti dari sebuah pembuatan musik.
Terminologi yang populer kini adalah DAW atau Digital Audio Workstation. Dengan komputer PC Multimedia yang mampu mengolah suara digital dengan baik dapat digunakan sebagai DAW.
Ketika memutar kaset atau CD, kita mendengar berbagai instrumen atau bunyi-bunyian lain yang membentuk musik tersebut. Masing-masing instrumen dan bunyi lainnya akan direkam ke dalam sebuah medium menggunakan alat perekam multi kanal (Multitrack Recorder).
Menggunakan komputer, medium perekam pita magnetik akan digantikan oleh hard disk. Alat perekam multikanal serta effect processor akan digantikan oleh perangkat lunak yang sesuai. Dengan kata lain, kita dapat merekam semua instrumen dan bunyi-bunyian ke dalam hard drive komputer PC yang kemudian diolah kembali menggunakan perangkat lunak yang mampu membuat komputer berubah menjadi studio virtual. Menarik bukan?
Dengan menggunakan perangkat lunak ini, kita bisa memproduksi musik dengan menggabungkan MIDI dan Digital Audio, menggunakan virtual mixing board yang menghasilkan persis seperti aslinya.
Bahkan, menambahkan efek-efek seperti distorsi untuk suara gitar, reverb untuk vokal sang penyanyi, dan seterusnya. Hasilnya? Bisa langsung diduplikasi dalam bentuk CD dan disebarluaskan!
Perangkat lunak yang populer adalah Cakewalk ProAudio, Cubase VST, Power Tracks Pro Audio, dan masih banyak lagi. Masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan tetapi kurang lebih fungsinya sama, yaitu mengubah komputer menjadi sebuah studio rekaman virtual yang canggih.
Beberapa perangkat lunak memiliki fungsi yang lebih spesifik dan mampu memperkaya serta melengkapi dari perangkat lunak lain. Sony ACID Music Studio dapat membantu pembuatan loop-based music. Artinya, musik dibuat berdasarkan pola-pola yang sudah jadi, kemudian bisa dimanipulasi untuk menghasilkan karya yang orisinil.
Beberapa perangkat lunak menggunakan pendekatan berbeda dalam menyajikan solusi membuat musik menggunakan komputer. Propellerhead Reason menggabungkan emulasi analog synthesizer, emulasi sampler, emulasi drum machine ke dalam satu paket yang intuitif. Reason juga tidak terlalu membebani prosesor meskipun fungsi yang dimiliki sangat lengkap.
Bayangkan, kita tidak membutuhkan lagi beberapa susun synthesizer, efek prosesor, sampler, mixer. Cukup hanya menghubungkan satu master keyboard atau MIDI Keyboard instrumen ke komputer yang dapat membuat aransemen musik lengkap.
sumber : http://pelopor.com/membuatmusik.html
*
Memanfaatkan teknologi
- Music software, sistim komputer dan peralatan rekaman
*
Menurunkan harga
- Khusus di peralatan "sound processing"
Ini berarti kita dapat membangun sebuah studio "sound recording" di rumah dengan kemampuan profesional, sepanjang kita menguasai kemampuan teknis dan musik.
Perkembangan teknologi komputer dengan MIDI (Musical Instrument Digital Interface), baik segi perangkat keras maupun perangkat lunak, telah mampu membuat kecenderungan baru, yaitu komputer sebagai inti dari sebuah pembuatan musik.
Terminologi yang populer kini adalah DAW atau Digital Audio Workstation. Dengan komputer PC Multimedia yang mampu mengolah suara digital dengan baik dapat digunakan sebagai DAW.
Ketika memutar kaset atau CD, kita mendengar berbagai instrumen atau bunyi-bunyian lain yang membentuk musik tersebut. Masing-masing instrumen dan bunyi lainnya akan direkam ke dalam sebuah medium menggunakan alat perekam multi kanal (Multitrack Recorder).
Menggunakan komputer, medium perekam pita magnetik akan digantikan oleh hard disk. Alat perekam multikanal serta effect processor akan digantikan oleh perangkat lunak yang sesuai. Dengan kata lain, kita dapat merekam semua instrumen dan bunyi-bunyian ke dalam hard drive komputer PC yang kemudian diolah kembali menggunakan perangkat lunak yang mampu membuat komputer berubah menjadi studio virtual. Menarik bukan?
Dengan menggunakan perangkat lunak ini, kita bisa memproduksi musik dengan menggabungkan MIDI dan Digital Audio, menggunakan virtual mixing board yang menghasilkan persis seperti aslinya.
Bahkan, menambahkan efek-efek seperti distorsi untuk suara gitar, reverb untuk vokal sang penyanyi, dan seterusnya. Hasilnya? Bisa langsung diduplikasi dalam bentuk CD dan disebarluaskan!
Perangkat lunak yang populer adalah Cakewalk ProAudio, Cubase VST, Power Tracks Pro Audio, dan masih banyak lagi. Masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan tetapi kurang lebih fungsinya sama, yaitu mengubah komputer menjadi sebuah studio rekaman virtual yang canggih.
Beberapa perangkat lunak memiliki fungsi yang lebih spesifik dan mampu memperkaya serta melengkapi dari perangkat lunak lain. Sony ACID Music Studio dapat membantu pembuatan loop-based music. Artinya, musik dibuat berdasarkan pola-pola yang sudah jadi, kemudian bisa dimanipulasi untuk menghasilkan karya yang orisinil.
Beberapa perangkat lunak menggunakan pendekatan berbeda dalam menyajikan solusi membuat musik menggunakan komputer. Propellerhead Reason menggabungkan emulasi analog synthesizer, emulasi sampler, emulasi drum machine ke dalam satu paket yang intuitif. Reason juga tidak terlalu membebani prosesor meskipun fungsi yang dimiliki sangat lengkap.
Bayangkan, kita tidak membutuhkan lagi beberapa susun synthesizer, efek prosesor, sampler, mixer. Cukup hanya menghubungkan satu master keyboard atau MIDI Keyboard instrumen ke komputer yang dapat membuat aransemen musik lengkap.
sumber : http://pelopor.com/membuatmusik.html
Kamis, 07 Januari 2010
Indonesia Negara Facebook Terbesar ke-3
SAN FRANSISCO - Prediksi para analisis yang mengatakan pengguna Facebook didominasi dari luar Amerika ternyata benar adanya. Namun begitu Amerika masih tercatat sebagai pengguna Facebook dengan presentase terbesar.
Dilansir melalui Inside Facebook, Rabu (6/1/2010), sekira 70 persen dari pengguna Facebook berasal dari luar Amerika. Indonesia merupakan negara Facebook terbesar ke-3 di seluruh dunia. Posisi Indonesia berada di bawah Amerika dan Turki dengan total pengguna, pada Januari 2010 ini, mencapai 15,3 juta. Sedangkan Turki mencapai 16,9 juta pengguna.
Angka di kedua negara ini masih sangat jauh dengan pengguna Facebook di Amerika yang mencapai lebih dari 100 jutaan, tepatnya 102,6 juta. Jumlah ini meningkat sekira 5 persen dibanding bulan Desember lalu, yang hanya mencapai 98,1 juta.
Jika di Amerika pertumbuhan penggunanya hanya 5 persen, berbeda dengan pengguna Facebook di Turki yang hanya meningkat sekira 4 persen saja dibanding pengguna pada bulan Desember, mencapai 16,3 juta.
Pengguna Facebook di Indonesia sendiri tumbuh sekira 10 persen dibanding jumlah pada bulan Desember yang mencapai 13,8 juta pengguna, atau mendapatkan tambahan pengguna sekira 1,43 juta.
Secara keseluruhan, pertumbuhan pengguna Facebook terus berlanjut. Pada akhir bulan lallu, pengguna Facebook kini telah mencapai 350 juta, dibanding bulan sebelumnya yang hanya 337 juta. Artinya terdapat penambahan 13 juta pengguna dalam kurun satu bulan.
detik.com
Dilansir melalui Inside Facebook, Rabu (6/1/2010), sekira 70 persen dari pengguna Facebook berasal dari luar Amerika. Indonesia merupakan negara Facebook terbesar ke-3 di seluruh dunia. Posisi Indonesia berada di bawah Amerika dan Turki dengan total pengguna, pada Januari 2010 ini, mencapai 15,3 juta. Sedangkan Turki mencapai 16,9 juta pengguna.
Angka di kedua negara ini masih sangat jauh dengan pengguna Facebook di Amerika yang mencapai lebih dari 100 jutaan, tepatnya 102,6 juta. Jumlah ini meningkat sekira 5 persen dibanding bulan Desember lalu, yang hanya mencapai 98,1 juta.
Jika di Amerika pertumbuhan penggunanya hanya 5 persen, berbeda dengan pengguna Facebook di Turki yang hanya meningkat sekira 4 persen saja dibanding pengguna pada bulan Desember, mencapai 16,3 juta.
Pengguna Facebook di Indonesia sendiri tumbuh sekira 10 persen dibanding jumlah pada bulan Desember yang mencapai 13,8 juta pengguna, atau mendapatkan tambahan pengguna sekira 1,43 juta.
Secara keseluruhan, pertumbuhan pengguna Facebook terus berlanjut. Pada akhir bulan lallu, pengguna Facebook kini telah mencapai 350 juta, dibanding bulan sebelumnya yang hanya 337 juta. Artinya terdapat penambahan 13 juta pengguna dalam kurun satu bulan.
detik.com
Ramalan Bintang - Zodiak - Horoskop Minggu Ini (4 Januari 2010 - 10 Januari 2010)
Ini adalah ramalan bintang atau zodiak horoskop terbaru untuk hari ini, Kamis, 7 Jan 2010. Jangan jadikan ini sebagai patokan, jadikanlah sebagai penyemangat kamu untuk menjalani kehidupan ini :) Btw, posting ini update setiap minggu loh!
Ramalan Bintang Aries
Umum: Hasil bulan ini rata-rata. Ada perjuangan di awal bulan. Bekerja dengan rencana yang tersusun baik akan sukses. Mungkin bepergian jauh. Ada sedikit pengeluaran untuk kesehatan. Waspadalah dalam membelanjakan uang. Kenyamanan meningkat. Ketertarikan pada hiburan meningkat. Jangan mempercayai orang yang suka marah. Hubungan dengan saudara positif. Tetap sabar dan berusaha, hindari senang berlebihan.
Bulan ini tak baik untuk menjual/beli properti. Awasi kesehatan orang tua. Untuk pelajar, akhir bulan akan membaik. Saling percaya harus dijaga antar teman. Hubungan dnegan anakmu mungkin terganggu. Rumah tangga harmonis. Minat pada rumah tangga meningkat. Keagamaan baik. Bisnis bersinar. Pekerja dalam moral yang tinggi.
Asmara: Tingkatkan terus hubungan dengan si dia, maju terus...
Hubungan dengan Zodiac lain:
Cocok: Gemini, Leo, Aquarius, Sagittarius
Perasaan kompleks: Aries, Libra
Hubungan aneh: Cancer, Capricorn
Tidak cocok: Taurus, Virgo, Scorpio, Pisce
Ramalan Bintang Taurus
Umum: Lumayan sukses setelah melewati kesulitan. Ada pengeluaran banyak untuk kendaraan, dll. Kesehatan butuh perhatian. Batasi makanan. Hindari berdebat yang tak perlu. Posisi sekarang harus diikutkan dalam hal keuagan.
Posisi keuangan meningkat, tabungan bertambah. Orang akan terkesan dengan hal yang menyenangkan. Semangat meningkat. Minat pada makanan enak dan membaca/menulis, meningkat. Mungkin beberapa kali bepergian.
Bulan ini tak baik untuk membeli properti. Hubungan dengan orang tua harmonis. Status di masyarakat meningkat. Usaha para pelajar mendatangkan hasil bagus. Hubungan akan meningkat. Hindari berdebat dangan anak. Kerja keras dalam bisnis mendatangkan hasil. Pekerja berkurang kecemasannya.
Asmara: Jika sudah mendapatkan restu dari orang tua, maka tak ada lagi halangan.
Hubungan dengan Zodiac lain:
Cocok: Cancer, Virgo, Capricorn, Pisces
Perasaan kompleks: Taurus, Scorpio
Hubungan aneh: Leo, Aquarius
Tidak cocok: Aries, Gemini, Libra, Sagittarius
Ramalan Bintang Gemini
Umum: Kepribadianmu bersinar, uang bertambah dengan sabar dan kepintaran di akhir bulan. Jangan menyampaikan kelemahanmu pada siapa pun. Menolong orang lain dibutuhkan dalam bisnis/pekerjaan. Investasi mendatangkan hasil bagus. Anggota keluarga mendukung. Kenyamanan meningkat. Jaga keharmonisan dengan saudara. Kesehatan butuh perhatian dalam perjalanan. Bulan ini baik untuk membeli properti atau kendaraan. Kepercayaan diri di masyarakat meningkat. Bulan ini menguntungkan bagi pelajar. Hubungan bergerak lancar. Anakmu menyenangkan. Rumah tangga harmonis. Minat pada agama berkurang. Binis menguntungkan. Semangat pada kerja meningkat.
Asmara: Jaga selalu sikap baikmu, dia akan makin bersimpati.
Hubungan dengan Zodiac lain:
Cocok: Aries, Leo, Libra, Aquarius
Perasaan kompleks: Gemini, Sagittarius
Hubungan aneh: Virgo, Pisces
Tidak cocok: Taurus, Cancer, Scorpio, Capricorn
Ramalan Bintang Cancer
Umum: Sukses dicapai setelah melewati kesulitan. Kerja lebih eras dibutuhkan. Jadwal kerja makin sibuk. Mungkin ada perayaan di awal bulan. Kesehatan butuh perhatian. Butuh istirahat. Batasi makanan. Usuha dibuat untuk menguatkan posisi keuangan. Jangan tinggalkan pekerjaanmu pada orang lain. Hubungan keluarga harmonis. Pengeluaran meningkat di akhir bulan. Awal bulan baik untuk jual/beli properti. Orang tua mendukung. Waspadalah dengan prestasi di masyarakat. Pelajar harus lebih perhatikan kesehatan. Ada kesalahpahaman dalam hubungan. Kesehatan anak butuh perhatian. Cobalah pahami perasaannya. Pesaing makin kuat. Ekspresikan perasaanmu pada pasangan. Tingkatkan minta pada agama. Keuntungan bisnis menurun. Kecemasan dalam pekerjaan meningkat.
Asmara: Munculnya masalah akan membuat kalian makin dewasa, ambillah hikmahnya...
Hubungan dengan Zodiac lain:
Cocok: Taurus, Virgo, Scorpio, Pisces
Perasaan kompleks: Cancer, Capricorn
Hubungan aneh: Aries, Libra
Tidak cocok: Gemini, Leo, Sagittarius, Aquarius
Ramalan Bintang Leo
Umum: Hasil bulan ini rata-rata. Ada penundaan pekerjaan. Kesehatan butuh lebih perhatian. Nasihat sahabat berguna untuk mencari solusi masalah. Ada beberapa bepergian. Jangan berkata kasar pada siapapun. Dukungan saudara akan menolong. Jangan terlalu percaya diri. Kesempatan membeli properti kecil. Orang tua tak mendukung. Hubungan dengan orang penting buruk. Hindari berdebat. Pelajar jangan buang waktu. Jangan beiarkan anak kehilangan semangat. Ada penurunan perasaan pada pasangan. Hindari berdebat dengan pesaing. Kesehatan pasangan mencemaskan. Minat pada agama meningkat. Keuntungan bisnis menurun. Beban kerja meningkat.
Asmara: Selesainya masalah ini akan meningkatkan hubungan kalian, jalani terus...
Hubungan dengan Zodiac lain:
Cocok: Aries, Gemini, Libra, Sagittarius
Perasaan kompleks: Leo, Aquarius
Hubungan aneh: Taurus, Scorpio
Tidak cocok: Cancer, Virgo, Capricorn, Pisces
Ramalan Bintang Virgo
Umum: Pendapatan meningkat. Usaha bulan lalu mendatangkan hasil di akhir bulan. Kewengangan meningkat. Kepribadian bersinar. Uang tabungan menguntungkan. Minta pada seni, travel dan hiburan meningkat. Posisi keuangan menguat. Hubungan dengan saudara baik. Bulan ini baik untuk membeli properti. Orang tua akan mendukung. Kontak dengan orang meningkat. Pelajar akan lebih minat dalam belajar. Keintiman dalam hubungan meningkat.
Anakmu akan memuaskan. Rumah tangga harmonis. Saingan megurangi kegiatannya. Pehatikan kesehatanmu. Bisnis bagus. Pekerja akan lebih dihormati, uang dan kewenangan meningkat.
Asmara: Perbanyak waktu bersama dia, hal ini akan banyak membuat kemajuan...
Hubungan dengan Zodiac lain:
Cocok: Taurus, Cancer, Scorpio, Capricorn
Perasaan kompleks: Virgo, Pisces
Hubungan aneh: Gemini, Sagittarius
Tidak cocok: Aries, Leo, Libra, Aquarius
Ramalan Bintang Libra
Umum: Bulan ini rata-rata. Situasi meningkat di akhir bulan. Bersabar dan semangat, jangan hilang percaya diri. Ada perjalanan dekat. Waspadai makanan. Rencana pekerjaan dalam keuangan akan membantu. Jangan ambil keputusan perting terburu-buru. Hati-hati saat bepergian. Gunakan tabungan dengan bijak. Kurangi bicara. Ada berita bagus dari luar negeri. Jangan berkata kasar. Jaga keharmonisan anggota keluarga. Bulan ini baik untuk beli/jual properti. Ada perselisihan dengan orang tua. Pelajar harus lebih perhatikan studinya. Ada peningkatan hubungan. Ada pengeluaran untuk kesejahteraan anak. Waspadai pesaing. Ada perselisihan dengan pasangan. Kesehatan normal. Mungkin pergi ke tempat suci. Bisnis naik turun. Pekerja hadapi kesulitan.
Asmara: Hubungan semakin mesra dan dekat, jaga selalu keadaan ini...
Hubungan dengan Zodiac lain:
Cocok: Gemini, Leo, Aquarius, Sagittarius
Perasaan kompleks: Aries, Libra
Hubungan aneh: Cancer, Capricorn
Tidak cocok: Taurus, Virgo, Scorpio, Pisces
Ramalan Bintang Scorpio
Umum: Pekerjaan diselesaikan dengan lambat. Minat pada agama menurun. Kesehatan butuh perawatan. Waspadai di perjalanan jauh.
Jangan terlalu terlibat hubungan. Tetaplah sibuk, hindari cemas. Jangan buat pinjaman. Investasi tak menguntungkan. Ada keuntungan di akhir bulan. Butuh peningkatan interaksi pribadi. Jangan hilang kepercayaandiri. Jaga keharmonisan saudara. Melayani orang tua akan membawa keberuntungan. Pelajar harus belajar giat. Harus saling menghormati dalam hubungan. Sayangi anakmu. Jangan biarkan moralnya merosot. Ada perselisihan dengan pasangan. Ada sedikit masalah kesehatan. Awasi pengeluaran bisnismu. Pekerja harus konsentrasi pada masalahnya.
Asmara: Ajaklah dia ke tempat yang baru, buat suasana baru agar tak monoton...
Hubungan dengan Zodiac lain:
Cocok: Cancer, Virgo, Capricorn, Pisces
Perasaan kompleks: Taurus, Scorpio
Hubungan aneh: Leo, Aquarius
Tidak cocok: Aries, Gemini, Libra, Sagittarius
Ramalan Bintang Sagitarius
Umum: Ada sukses setelah melewati kesulitan. Akhir bulan lebih baik. Gunakan otak dan akal untuk hasil yang baik. Keuangan berkembang. Sabar dan semangatlah. Jangan ambil hutang jika mungkin. Ada pengeluaran untuk masalah kesehatan. Ada rencana menyenangkan. Kerja keras dan jadwal padat. Ada perselisihan dnegan saudara. Invest di properti menguntungkan. Ibu mendukung. Minat menyumbang menurun. Pelajar harus lebih giat. Hindari berfikir negatif pada pasangan. Ada ketakpuasan pada anak. Rumah tangga tak harmonis, hindari berdebat dengan pasangan. Kesehatan baik. Minat pada agama meningkat. Uang yang hilang akan kembali dalam bisnis.
Asmara: Jika sabar dan pantang menyerah, akan mendatangkan hasil baik...
Hubungan dengan Zodiac lain:
Cocok: Aries, Leo, Libra, Aquarius
Perasaan kompleks: Gemini, Sagittarius
Hubungan aneh: Virgo, Pisces
Tidak cocok: Taurus, Cancer, Scorpio, Capricorn
Ramalan Bintang Capricorn
Umum: Ada masalah bagi yang masih bujang. Pengeluaran dan minat pada perjalanan meningkat. Rencana baru akan diimplementasikan. Banyak waktu untuk keluarga. Ada pengeluarn untuk keagamaan. Hindari berkata kasar. Saudara mendukung. Hindari berfikir negatif, tetap sabar dan semangat. Membeli properti akan menguntungkan. Sikap ibu positif. Pelajar bagus dalam studinya. Ada kecemasan pada anak. Ada perselisihan dengan pasangan tentang rumah tangga. Kesehatan emosi perlu perhatian. Hindari curang dalam bisnis. Pekerja butuh lebih perhatian pada tugasnya.
Asmara: Tingkatkan kualitas hubungan, jangan dibuat jadi monoton...
Hubungan dengan Zodiac lain:
Cocok: Taurus, Virgo, Scorpio, Pisces
Perasaan kompleks: Cancer, Capricorn
Hubungan aneh: Aries, Libra
Tidak cocok: Gemini, Leo, Sagittarius, Aquarius
Ramalan Bintang Aquarius
Umum: Bulan ini beruntung. Yang bujang akan menikah. Kepintaran dan kerja keras menghasilkan uang di akhir bulan. Temanmu mendukung. Keluarga dan kerabat baik. Sumber uang akan dibuat. Suasana rumah tangga menyenangkan. Ada perjalanan bersama saudara. Efisiensi meningkat. Beli/jual properti/kendaraan akan menguntungkan. Bekerjalah secara terencana. Hubungan dengan orang tua harmonis. Kontak dengan masyarakat meningkat. Akhir bulan bagus bagi pelajar ketika penghargaan diterima. Hubungan mulus. Ada berita bagus dari anakmu. Sabarlah. Rumah tangga harmonis. Kesehatan bagus. Minat pada agama meningkat. Menggunakan media akan menguntungkan bagis bisnis. Pekerja harus sabar.
Asmara: Setelah kesedihan berlalu, anda akan menikmati hubungan yang bahagia...
Hubungan dengan Zodiac lain:
Cocok: Aries, Gemini, Libra, Sagittarius
Perasaan kompleks: Leo, Aquarius
Hubungan aneh: Taurus, Scorpio
Tidak cocok: Cancer, Virgo, Capricorn, Pisces
Ramalan Bintang Pisces
Umum: Bulan ini rata-rata. Keuntungan kecil dibandingkan usaha. Posisi keuangan meningkat di awal bulan. Di akhir bulan jadwal tetap padat. Hasil investasi bagus. Hubungan dengan saudara bagus. Tingkatkan kapasitas dalam kerja. Awal bulan bagus untuk jual/beli properti. Minat pada kerja sosial menurun. Fokus pada masalah pribadi. Pelajar harus lebih banyak belajar, jangan yang lain. Sering marah, hindari berdebat. Kesehatan anak butuh perhatian. Rumah tangga harmonis. Kesehatan butuh perhatian. Minat pada agama meningkat. Bisnis naik turun. Pekerja harus kerja lebih giat.
Asmara: Berilah perhatian yang lebih pada dia, seringlah bertemu dengannya...
Hubungan dengan Zodiac lain:
Cocok: Taurus, Cancer, Scorpio, Capricorn
Perasaan kompleks: Virgo, Pisces
Hubungan aneh: Gemini, Sagittarius
Tidak cocok: Aries, Leo, Libra, Aquarius
www.rezafauzi.com
Ramalan Bintang Aries
Umum: Hasil bulan ini rata-rata. Ada perjuangan di awal bulan. Bekerja dengan rencana yang tersusun baik akan sukses. Mungkin bepergian jauh. Ada sedikit pengeluaran untuk kesehatan. Waspadalah dalam membelanjakan uang. Kenyamanan meningkat. Ketertarikan pada hiburan meningkat. Jangan mempercayai orang yang suka marah. Hubungan dengan saudara positif. Tetap sabar dan berusaha, hindari senang berlebihan.
Bulan ini tak baik untuk menjual/beli properti. Awasi kesehatan orang tua. Untuk pelajar, akhir bulan akan membaik. Saling percaya harus dijaga antar teman. Hubungan dnegan anakmu mungkin terganggu. Rumah tangga harmonis. Minat pada rumah tangga meningkat. Keagamaan baik. Bisnis bersinar. Pekerja dalam moral yang tinggi.
Asmara: Tingkatkan terus hubungan dengan si dia, maju terus...
Hubungan dengan Zodiac lain:
Cocok: Gemini, Leo, Aquarius, Sagittarius
Perasaan kompleks: Aries, Libra
Hubungan aneh: Cancer, Capricorn
Tidak cocok: Taurus, Virgo, Scorpio, Pisce
Ramalan Bintang Taurus
Umum: Lumayan sukses setelah melewati kesulitan. Ada pengeluaran banyak untuk kendaraan, dll. Kesehatan butuh perhatian. Batasi makanan. Hindari berdebat yang tak perlu. Posisi sekarang harus diikutkan dalam hal keuagan.
Posisi keuangan meningkat, tabungan bertambah. Orang akan terkesan dengan hal yang menyenangkan. Semangat meningkat. Minat pada makanan enak dan membaca/menulis, meningkat. Mungkin beberapa kali bepergian.
Bulan ini tak baik untuk membeli properti. Hubungan dengan orang tua harmonis. Status di masyarakat meningkat. Usaha para pelajar mendatangkan hasil bagus. Hubungan akan meningkat. Hindari berdebat dangan anak. Kerja keras dalam bisnis mendatangkan hasil. Pekerja berkurang kecemasannya.
Asmara: Jika sudah mendapatkan restu dari orang tua, maka tak ada lagi halangan.
Hubungan dengan Zodiac lain:
Cocok: Cancer, Virgo, Capricorn, Pisces
Perasaan kompleks: Taurus, Scorpio
Hubungan aneh: Leo, Aquarius
Tidak cocok: Aries, Gemini, Libra, Sagittarius
Ramalan Bintang Gemini
Umum: Kepribadianmu bersinar, uang bertambah dengan sabar dan kepintaran di akhir bulan. Jangan menyampaikan kelemahanmu pada siapa pun. Menolong orang lain dibutuhkan dalam bisnis/pekerjaan. Investasi mendatangkan hasil bagus. Anggota keluarga mendukung. Kenyamanan meningkat. Jaga keharmonisan dengan saudara. Kesehatan butuh perhatian dalam perjalanan. Bulan ini baik untuk membeli properti atau kendaraan. Kepercayaan diri di masyarakat meningkat. Bulan ini menguntungkan bagi pelajar. Hubungan bergerak lancar. Anakmu menyenangkan. Rumah tangga harmonis. Minat pada agama berkurang. Binis menguntungkan. Semangat pada kerja meningkat.
Asmara: Jaga selalu sikap baikmu, dia akan makin bersimpati.
Hubungan dengan Zodiac lain:
Cocok: Aries, Leo, Libra, Aquarius
Perasaan kompleks: Gemini, Sagittarius
Hubungan aneh: Virgo, Pisces
Tidak cocok: Taurus, Cancer, Scorpio, Capricorn
Ramalan Bintang Cancer
Umum: Sukses dicapai setelah melewati kesulitan. Kerja lebih eras dibutuhkan. Jadwal kerja makin sibuk. Mungkin ada perayaan di awal bulan. Kesehatan butuh perhatian. Butuh istirahat. Batasi makanan. Usuha dibuat untuk menguatkan posisi keuangan. Jangan tinggalkan pekerjaanmu pada orang lain. Hubungan keluarga harmonis. Pengeluaran meningkat di akhir bulan. Awal bulan baik untuk jual/beli properti. Orang tua mendukung. Waspadalah dengan prestasi di masyarakat. Pelajar harus lebih perhatikan kesehatan. Ada kesalahpahaman dalam hubungan. Kesehatan anak butuh perhatian. Cobalah pahami perasaannya. Pesaing makin kuat. Ekspresikan perasaanmu pada pasangan. Tingkatkan minta pada agama. Keuntungan bisnis menurun. Kecemasan dalam pekerjaan meningkat.
Asmara: Munculnya masalah akan membuat kalian makin dewasa, ambillah hikmahnya...
Hubungan dengan Zodiac lain:
Cocok: Taurus, Virgo, Scorpio, Pisces
Perasaan kompleks: Cancer, Capricorn
Hubungan aneh: Aries, Libra
Tidak cocok: Gemini, Leo, Sagittarius, Aquarius
Ramalan Bintang Leo
Umum: Hasil bulan ini rata-rata. Ada penundaan pekerjaan. Kesehatan butuh lebih perhatian. Nasihat sahabat berguna untuk mencari solusi masalah. Ada beberapa bepergian. Jangan berkata kasar pada siapapun. Dukungan saudara akan menolong. Jangan terlalu percaya diri. Kesempatan membeli properti kecil. Orang tua tak mendukung. Hubungan dengan orang penting buruk. Hindari berdebat. Pelajar jangan buang waktu. Jangan beiarkan anak kehilangan semangat. Ada penurunan perasaan pada pasangan. Hindari berdebat dengan pesaing. Kesehatan pasangan mencemaskan. Minat pada agama meningkat. Keuntungan bisnis menurun. Beban kerja meningkat.
Asmara: Selesainya masalah ini akan meningkatkan hubungan kalian, jalani terus...
Hubungan dengan Zodiac lain:
Cocok: Aries, Gemini, Libra, Sagittarius
Perasaan kompleks: Leo, Aquarius
Hubungan aneh: Taurus, Scorpio
Tidak cocok: Cancer, Virgo, Capricorn, Pisces
Ramalan Bintang Virgo
Umum: Pendapatan meningkat. Usaha bulan lalu mendatangkan hasil di akhir bulan. Kewengangan meningkat. Kepribadian bersinar. Uang tabungan menguntungkan. Minta pada seni, travel dan hiburan meningkat. Posisi keuangan menguat. Hubungan dengan saudara baik. Bulan ini baik untuk membeli properti. Orang tua akan mendukung. Kontak dengan orang meningkat. Pelajar akan lebih minat dalam belajar. Keintiman dalam hubungan meningkat.
Anakmu akan memuaskan. Rumah tangga harmonis. Saingan megurangi kegiatannya. Pehatikan kesehatanmu. Bisnis bagus. Pekerja akan lebih dihormati, uang dan kewenangan meningkat.
Asmara: Perbanyak waktu bersama dia, hal ini akan banyak membuat kemajuan...
Hubungan dengan Zodiac lain:
Cocok: Taurus, Cancer, Scorpio, Capricorn
Perasaan kompleks: Virgo, Pisces
Hubungan aneh: Gemini, Sagittarius
Tidak cocok: Aries, Leo, Libra, Aquarius
Ramalan Bintang Libra
Umum: Bulan ini rata-rata. Situasi meningkat di akhir bulan. Bersabar dan semangat, jangan hilang percaya diri. Ada perjalanan dekat. Waspadai makanan. Rencana pekerjaan dalam keuangan akan membantu. Jangan ambil keputusan perting terburu-buru. Hati-hati saat bepergian. Gunakan tabungan dengan bijak. Kurangi bicara. Ada berita bagus dari luar negeri. Jangan berkata kasar. Jaga keharmonisan anggota keluarga. Bulan ini baik untuk beli/jual properti. Ada perselisihan dengan orang tua. Pelajar harus lebih perhatikan studinya. Ada peningkatan hubungan. Ada pengeluaran untuk kesejahteraan anak. Waspadai pesaing. Ada perselisihan dengan pasangan. Kesehatan normal. Mungkin pergi ke tempat suci. Bisnis naik turun. Pekerja hadapi kesulitan.
Asmara: Hubungan semakin mesra dan dekat, jaga selalu keadaan ini...
Hubungan dengan Zodiac lain:
Cocok: Gemini, Leo, Aquarius, Sagittarius
Perasaan kompleks: Aries, Libra
Hubungan aneh: Cancer, Capricorn
Tidak cocok: Taurus, Virgo, Scorpio, Pisces
Ramalan Bintang Scorpio
Umum: Pekerjaan diselesaikan dengan lambat. Minat pada agama menurun. Kesehatan butuh perawatan. Waspadai di perjalanan jauh.
Jangan terlalu terlibat hubungan. Tetaplah sibuk, hindari cemas. Jangan buat pinjaman. Investasi tak menguntungkan. Ada keuntungan di akhir bulan. Butuh peningkatan interaksi pribadi. Jangan hilang kepercayaandiri. Jaga keharmonisan saudara. Melayani orang tua akan membawa keberuntungan. Pelajar harus belajar giat. Harus saling menghormati dalam hubungan. Sayangi anakmu. Jangan biarkan moralnya merosot. Ada perselisihan dengan pasangan. Ada sedikit masalah kesehatan. Awasi pengeluaran bisnismu. Pekerja harus konsentrasi pada masalahnya.
Asmara: Ajaklah dia ke tempat yang baru, buat suasana baru agar tak monoton...
Hubungan dengan Zodiac lain:
Cocok: Cancer, Virgo, Capricorn, Pisces
Perasaan kompleks: Taurus, Scorpio
Hubungan aneh: Leo, Aquarius
Tidak cocok: Aries, Gemini, Libra, Sagittarius
Ramalan Bintang Sagitarius
Umum: Ada sukses setelah melewati kesulitan. Akhir bulan lebih baik. Gunakan otak dan akal untuk hasil yang baik. Keuangan berkembang. Sabar dan semangatlah. Jangan ambil hutang jika mungkin. Ada pengeluaran untuk masalah kesehatan. Ada rencana menyenangkan. Kerja keras dan jadwal padat. Ada perselisihan dnegan saudara. Invest di properti menguntungkan. Ibu mendukung. Minat menyumbang menurun. Pelajar harus lebih giat. Hindari berfikir negatif pada pasangan. Ada ketakpuasan pada anak. Rumah tangga tak harmonis, hindari berdebat dengan pasangan. Kesehatan baik. Minat pada agama meningkat. Uang yang hilang akan kembali dalam bisnis.
Asmara: Jika sabar dan pantang menyerah, akan mendatangkan hasil baik...
Hubungan dengan Zodiac lain:
Cocok: Aries, Leo, Libra, Aquarius
Perasaan kompleks: Gemini, Sagittarius
Hubungan aneh: Virgo, Pisces
Tidak cocok: Taurus, Cancer, Scorpio, Capricorn
Ramalan Bintang Capricorn
Umum: Ada masalah bagi yang masih bujang. Pengeluaran dan minat pada perjalanan meningkat. Rencana baru akan diimplementasikan. Banyak waktu untuk keluarga. Ada pengeluarn untuk keagamaan. Hindari berkata kasar. Saudara mendukung. Hindari berfikir negatif, tetap sabar dan semangat. Membeli properti akan menguntungkan. Sikap ibu positif. Pelajar bagus dalam studinya. Ada kecemasan pada anak. Ada perselisihan dengan pasangan tentang rumah tangga. Kesehatan emosi perlu perhatian. Hindari curang dalam bisnis. Pekerja butuh lebih perhatian pada tugasnya.
Asmara: Tingkatkan kualitas hubungan, jangan dibuat jadi monoton...
Hubungan dengan Zodiac lain:
Cocok: Taurus, Virgo, Scorpio, Pisces
Perasaan kompleks: Cancer, Capricorn
Hubungan aneh: Aries, Libra
Tidak cocok: Gemini, Leo, Sagittarius, Aquarius
Ramalan Bintang Aquarius
Umum: Bulan ini beruntung. Yang bujang akan menikah. Kepintaran dan kerja keras menghasilkan uang di akhir bulan. Temanmu mendukung. Keluarga dan kerabat baik. Sumber uang akan dibuat. Suasana rumah tangga menyenangkan. Ada perjalanan bersama saudara. Efisiensi meningkat. Beli/jual properti/kendaraan akan menguntungkan. Bekerjalah secara terencana. Hubungan dengan orang tua harmonis. Kontak dengan masyarakat meningkat. Akhir bulan bagus bagi pelajar ketika penghargaan diterima. Hubungan mulus. Ada berita bagus dari anakmu. Sabarlah. Rumah tangga harmonis. Kesehatan bagus. Minat pada agama meningkat. Menggunakan media akan menguntungkan bagis bisnis. Pekerja harus sabar.
Asmara: Setelah kesedihan berlalu, anda akan menikmati hubungan yang bahagia...
Hubungan dengan Zodiac lain:
Cocok: Aries, Gemini, Libra, Sagittarius
Perasaan kompleks: Leo, Aquarius
Hubungan aneh: Taurus, Scorpio
Tidak cocok: Cancer, Virgo, Capricorn, Pisces
Ramalan Bintang Pisces
Umum: Bulan ini rata-rata. Keuntungan kecil dibandingkan usaha. Posisi keuangan meningkat di awal bulan. Di akhir bulan jadwal tetap padat. Hasil investasi bagus. Hubungan dengan saudara bagus. Tingkatkan kapasitas dalam kerja. Awal bulan bagus untuk jual/beli properti. Minat pada kerja sosial menurun. Fokus pada masalah pribadi. Pelajar harus lebih banyak belajar, jangan yang lain. Sering marah, hindari berdebat. Kesehatan anak butuh perhatian. Rumah tangga harmonis. Kesehatan butuh perhatian. Minat pada agama meningkat. Bisnis naik turun. Pekerja harus kerja lebih giat.
Asmara: Berilah perhatian yang lebih pada dia, seringlah bertemu dengannya...
Hubungan dengan Zodiac lain:
Cocok: Taurus, Cancer, Scorpio, Capricorn
Perasaan kompleks: Virgo, Pisces
Hubungan aneh: Gemini, Sagittarius
Tidak cocok: Aries, Leo, Libra, Aquarius
www.rezafauzi.com
Resep Gulai ikan kakap

Bahan yang Harus kita Perlukan :
* 1 kg kepala kakap
* 1 buah kelapa, parut lalu dijadikan santan
* 2 ons kacang panjang, dipotong menjadi 3 bagian
* 2 lembar daun salam
* 1 batang serai, dimemarkan, dipotong menjadi dua bagian
* 2 biji asam kandih
* 3 lembar daun jeruk
* 1 lembar daun kunyit, dipotong kecil
* 1 siung bawang bombay yang kecil
* 1/2 buah jeruk nipis
* 500 mL air
* garam secukupnya
* bumbu penyedap secukupnya
* minyak goreng untuk menumis
Bumbu halus :
* 20 biji cabe merah, dipotong kasar
* 5 siung bawang merah, dipotong kasar
* 7 siung bawang putih, dipotong kasar
* 1 sendok makan ketumbar
* 5 biji kemiri, dipotong kasar
* 2 iris jahe
* 3 cm kunyit
* seujung sendok teh, jintan
* sedikit pala
Waktunya kita masak :
1. Kepala kakap dibersihkan, beri perasan jeruk nipis. Sisihkan.
2. Semua bahan bumbu halus dicuci bersih lalu digiling menggunakan blender hingga halus.
3. Kacang panjang, daun salam, daun jeruk, daun kunyit, serai dan asam kandih dicuci bersih juga. Sisihkan.
4. Siapkan wajan besar, panaskan minyak goreng lalu tumis bawang bombay dan bumbu yang sudah dihaluskan tadi hingga harum.
5. Masukkan air, setelah mendidih baru masukkan kepala kakap.
6. Setelah kepala kakapnya berubah warna baru masukkan santan dan kacang panjang.
7. Masukkan juga daun salam, daun jeruk, daun kunyit, serai dan asam kandih, aduk rata pelan-pelan.
8. Beri garam dan bumbu penyedap lalu masak hingga matang di atas api kecil.
Tips :
- Jika tidak suka dengan kacang panjang bisa diganti dengan buncis.
- Jika tidak suka dengan kacang panjang atau buncis, tidak dipakai juga tidak apa-apa.
- Jika tidak habis dalam sehari, dipanaskan di atas api kecil juga.
- Sajian lain berbahan dasar ikan kakap ala Dapur Cantik adalah Gulai Ikan Kakap dan Tauco Ikan Kakap.
Pesan : Selamat Menikmati...
http://dapur-cantik.blogspot.com
Tempat Wisata di sumatre Barat Part IV

KabarIndonesia - Bukittinggi adalah salah satu kota kecil di Sumatera Barat yang mempunyai peranan penting dalam sejarah dan juga mempunyai potensi wisata yang sangat tinggi baik itu Wisata Sejarah, Wisata Kuliner maupun Wisata Alamnya, seperti Jam Gadang, Taman Panorama dan Lobang Jepang, Jenjang 40, Ngarai Sianok, Istana Bung Hatta, ada juga Rumah Kelahiran Bung Hatta, dan lain-lain.
Wisata Sejarah yang paling terkenal di Kota Bukittinggi yaitu Taman Panorama dan Lobang Jepang, yang dibangun oleh Bangsa Indonesia atas instruksi Bangsa Jepang dan untuk kepentingan Bangsa Jepang sendiri, mempunyai panjang kira-kira 1500 m dan lebar lebih dari 2 m, didalamnya juga terdapat beberapa ruangan seperti Rumah Sakit, Ruang Makan, Dapur Umum, Ruang Persenjataan, Ruang Dinas, dan juga Ruang Penyiksaan. Pintu masuk Lobang Jepang ada di beberapa tempat seperti di Taman Panorama, Lembah Ngarai Sianok, dan juga ada di Istana Bung Hatta.
Dan ada juga Jam Gadang yang dibangun pada tahun 1926 pada masa Penjajahan Belanda yang berbentuk Monumental, digunakan sebagai tempat pemantauan keadaan di sekitar wilayah Kota Bukittinggi oleh Belanda, dan sekarang Jam Gadang dijadikan sebagai salah satu tempat wisata yang paling sering dikunjungi oleh Wisatawan, bahkan Jam Gadang telah dijadikan sebagai Ikon dari Kota Bukittinggi.
Kota Bukitinggi juga terkenal dengan Wisata Alamnya, dan paling terkenal adalah Lembah Ngarai Sianok, mempunyai tinggi kira-kita 100 m. Keindahan Lembah Ngarai Sianok ini dapat kita nikmati dari Taman Panorama karena Taman Panorama tepat terletak di puncak Lembah Ngarai Sianok, tempat ini merupakan tempat wisata utama tujuan bagi para Wisatawan, baik itu Wisatawan Domestik dan Wisatawan Mancanegara.
“Kerupuk Sanjai ” merupakan salah satu Kuliner yang juga paling di minati Wisatawan kalau datang ke Kota Bukittinggi, tidak lengkap rasanya kalau datang ke Kota Bukittingi tidak membawa oleh-oleh kerupuk sanjai untuk sanak saudara di rumah, karena rasanya yang enak juga mampu menarik perhatian para wisatawan untuk memjadikanya oleh-oleh pulang kampung.
Selain itu Kota Bukittinggi juga bisa maju karena letaknya yang sangat strategis, udaranya yang segar dan sifat masyarakat yang ramah juga mampu memikat hati para wisatawan untuk datang kembali ke Kota Bukitinggi.
Tapi dibalik semua itu Kota Bukittinggi juga mempunyai kelemahan di bidang kebersihan, kesadaran akan kebersihan masih sangat minim di miliki oleh masyaraka Kota Bukittinggi, contohnya saja dijalan-jalan masih banyak kita temui sampah-sampah berserakan, WC umum yang kurang terperhatikan kebersihannya sehingga menimbulkan bau yang tidak sedap.Dan saya berharap kepada pemerintah Kota Bukittinggi untuk lebih memperhatikan masalah kebersihan ini, dan bisa mewujudkan Kota Bukittinggi yang bersih dan indah.
/www.kabarindonesia.com/
Rabu, 06 Januari 2010
Tempat Wisata di sumatre Barat Part III
Danau Singkarak merupakan Danau terluas ke-2 di Sumatera setelah Danau Toba. Danau yang terletak pada ketinggian 36,5 meter dari permukaan laut ini merupakan habitat dari spesies ikan hias yang hanya hidup di Danau ini saja. Masyarakat setempat menyebutkan " Ikan Bilih ". Yang menjadi keunikan dari ikan ini, ia tidak dapat dibudidayakan di luar habitatnya.
Danau Singkarak berada di dua kabupaten di Sumatera Barat, Kabupaten Solok dan Kabupaten Tanah Datar. Dengan luas 107,8 km² danau ini merupakan danau terluas ke-2 di Pulau Sumatera. Danau ini merupakan hulu Batang Ombilin. Air danau ini sebagian dialirkan melewati terowongan menembus Bukit Barisan ke Batang Anai untuk menggerakkan generator PLTA Singkarak di dekat Lubuk Alung, Padang Pariaman.
Ikan bilih (Mystacoleucus padangensis) merupakan spesies ikan yang diperkirakan hanya hidup di danau ini[1], dan menjadi salah satu makanan khas.
www.indonesia.go.id
Danau Singkarak berada di dua kabupaten di Sumatera Barat, Kabupaten Solok dan Kabupaten Tanah Datar. Dengan luas 107,8 km² danau ini merupakan danau terluas ke-2 di Pulau Sumatera. Danau ini merupakan hulu Batang Ombilin. Air danau ini sebagian dialirkan melewati terowongan menembus Bukit Barisan ke Batang Anai untuk menggerakkan generator PLTA Singkarak di dekat Lubuk Alung, Padang Pariaman.
Ikan bilih (Mystacoleucus padangensis) merupakan spesies ikan yang diperkirakan hanya hidup di danau ini[1], dan menjadi salah satu makanan khas.
www.indonesia.go.id
ASAL-USUL DAN KEBERLANGSUNGAN KEHIDUPAN Part ASAL-USUL DAN KEBERLANGSUNGAN KEHIDUPAN Part V
Kompleksitas Cairan Pembuah
------------------------------------------------------------
(5/5)
Ini merupakan suatu konsep yang sangat tepat dan dengan
gamblang diungkapkan dalam ayat-ayat Al-Quran berikut ini.
[Tulisan Arab]
"Sungguh Kami telah membentuk manusia dari sejumlah kecil
cairan yang bercampur." (QS 76 :2)
Istilah 'cairan-cairan yang bercampur' berkaitan dengan kata
Arab amsyaj. Para pengulas terdahulu mengartikan kata ini
sebagai suatu cairan laki-laki dan wanita[9] sedemikian
sehingga seakan-akan wanita juga menghasilkan cairan-cairan
yang berperan dalam reproduksi. Penafsiran seperti ini tak
bisa dipertahankan lagi. Hal ini tak lain adalah cerminan
dari gagasan-gagasan yang populer pada saat Al-Quran
diwahyukan kepada manusia, suatu periode yang di dalamnya
secara amat alami orang tak tahu apa-apa tentang fisiologi
atau embriologi wanita. Hal ini menjelaskan kenapa para
pengulas terdahulu percaya pada kemaujudan suatu cairan yang
bersumber dari wanita yang berperan dalam proses pembuahan.
Celakanya, pendapat-pendapat seperti ini, yang diungkapkan
oleh para pengulas yang tak syak lagi sangat terkemuka dan
memenuhi syarat untuk berbicara tentang masalah-masalah
keagamaan, terus mempengaruhi penafsiran-penafsiran yang
diberikan oleh para ahli masa kini berkenaan dengan berbagai
macam masalah, yaitu gejala-gejala alam. Oleh karena itu,
kita mesti menegaskan fakta bahwa sel telur wanita tidak
terkandung di dalam suatu cairan seperti sperma, dan bahwa
berbagai keluaran getah yang benar-benar terjadi di dalam
vagina dan lendir rahim sepenuhnya tak ada hubungannya
dengan pembentukan suatu manusia baru sejauh menyangkut zat
aktual mereka.
'Cairan-cairan yang bercampur' yang dirujuk oleh Al-Quran
hanya khas bagi cairan sperma yang kompleksitasnya dengan
demikian terpaparkan.
Seperti kita ketahui, cairan ini terdiri atas
keluaran-keluaran getah dari kelenjar-kelenjar berikut ini:
buah pelir-buah pelir benih (mani), prostat* dan
kelenjar-kelenjar yang melekat pada saluran kencing.
Al-Quran masih menyebut hal-hal lain. Ia juga menjelaskan
kepada kita bahwa unsur pembuah pria berasal dari cairan
sperma.
"(Tuhan) menjadikan keturunannya dari saripati cairan yang
hina." (QS 32:8)
Kata sifat 'yang hina' (mahin di dalam bahasa Arab) mesti
diterapkan tidak saja pada sifat cairan itu sendiri
melainkan juga pada fakta bahwa ia disemprotkan melalui
saluran kencing.
Mengenai kata 'saripati', kita sekali lagi bertemu dengan
kata Arab sulalat, yang kepadanya kita tadi merujuk dalam
memperbincangkan pembentukan manusia, selama Penciptaan,
dari 'sari pati' lempung. Hal itu menunjuk pada 'sesuatu
yang diambil dari sesuatu yang lain', sebagaimana kita lihat
di atas, dan juga kepada bagian terbaik dari sesuatu '.
Konsep yang diungkapkan di sini tidak bisa tidak, membuat
kita berpikir tentang spermatozoa.
Penanaman Telur Dalam Organ-Organ Kemaluan Wanita
------------------------------------------------------------
Penanaman sel telur yang telah terbuahi di dalam rahim
disebutkan dalam banyak ayat Al-Quran. Kata Arab yang
digunakan dalam konteks ini adalah 'alaq, yang arti tepatnya
adalah 'sesuatu yang bergantung' sebagaimana dalam ayat
berikut ini.
[Tulisan Arab]
"Bukankah (manusia) dahulu adalah sejumlah kecil sperma yang
ditumpahkan? Kemudian ia menjadi sesuatu yang bergantung;
lalu Allah membentuknya dalam ukuran yang tepat dan
selaras." (QS 75:37-38)
Merupakan suatu fakta yang kuat bahwa sel telur yang dibuahi
tertanam dalam lendir rahim kira-kira pada hari keenam
setelah pembuahan mengikutinya dan secara anatomis sungguh
telur tersebut merupakan sesuatu yang bergantung.
Gagasan tentang 'kebergantungan' mengungkapkan arti asli
kata dalam bahasa Arab 'alaq. Salah satu turunan dari kata
tersebut adalah 'segumpal darah,' suatu penafsiran yang
masih kita temukan sekarang dalam terjemahan-terjemahan
Al-Quran. Hal ini sepenuhnya merupakan terjemahan yang tidak
tepat dari pengulas-pengulas zaman dahulu yang melakukan
penafsiran menurut arti turunan kata tersebut. Karena
kurangnya pengetahuan pada waktu itu, maka mereka tak pernah
menyadari bahwa arti asli kata tersebut sudah sepenuhnya
memadai. Di samping itu, dalam hal ayat-ayat yang mengandung
pengetahuan modern, ada satu kaidah umum yang terbukti tak
pernah salah, yaitu bahwa makna paling tua dari suatu kata
selalu merupakan arti yang dengan jelas menunjukkan
kesetaraannya dengan penemuan-penemuan ilmiah, sedang
arti-arti turunannya secara berubah-ubah membawa kepada
pernyataan-pernyataan yang tidak tepat atau malah sama
sekali tak punya arti.
Evolusi Embrio di Dalam Rahim
------------------------------------------------------------
Segera setelah berevolusi melampaui tahap yang dicirikan di
dalam Al-Quran oleh kata sederhana 'sesuatu yang
bergantung,' embrio, menurut Al-Quran, melewati satu tahap
yang di dalamnya ia secara harfiah tampak seperti daging
(daging yang digulung-gulung). Sebagaimana kita ketahui ia
terus tampak demikian sampai kira-kira hari kedua puluh
ketika ia mulai secara bertahap mengambil bentuk manusia.
Jaringan-jaringan tulang dan tulang belulang mulai tampak
dalam embrio itu yang secara berturutan diliputi oleh
otot-otot. Gagasan ini diungkapkan dalam Al-Quran sebagai
berikut:
[Tulisan Arab]
"Kami bentuk hal yang menjadi segumpal daging yang
digulung-gulung, dan segumpal daging itu Kami bentuk menjadi
tulang-belulang, lalu tulang-belulang itu Kami bungkus
dengan daging yang utuh." (QS 23 14)
Dua tipe daging yang diberi dua nama berbeda di dalam
Al-Quran, yang pertama 'daging yang digulung-digulung'
disebut sebagai mudhraj, sedang yang kedua 'daging yang
masih utuh' ditunjukkan oleh kata lahm yang memang
menguraikan secara amat tepat bagaimana rupa otot itu.
Al-Quran juga menyebutkan munculnya indera-indera dan
bagian-bagian dalam tubuh.
[Tulisan Arab]
"(Tuhan) menganugerahkan bagimu pendengaran, penglihatan dan
bagian-bagian dalam tubuh." (QS 32:9)
Penunjukan dalam Al-Quran kepada organ-organ seksual mesti
juga kita perhatikan, karena perujukan olehnya sungguh
sangat tepat sebagaimana ditunjukkan oleh ayat ini.
[Tulisan Arab]
"(Tuhan) membentuk berpasang-pasangan laki-laki dan
perempuan dari sejumlah kecil (sperma) ketika sejumlah kecil
(sperma) itu dipancarkan." (QS 53 :45-46)
Sebagaimana telah kita lihat di atas, Al-Quran menekankan
fakta bahwa hanya sejumlah amat kecil cairan sperma yang
dibutuhkan untuk pembuahan. Unsur pembuah pria, yaitu
spermatozoa, mengandung hemicromosom yang akan menentukan
jenis kelamin calon manusia itu. Saat-saat yang menentukan
terjadi ketika spermatozoa menembus sel telur dan kemudian
jenis kelamin tersebut tidak berubah. Ayat-ayat yang dikutip
di atas menunjukkan bahwa jenis kelamin manusia ditentukan
oleh sejumlah kecil cairan pembuah. Cairan inilah yang
membawa spermatozoa yang mengandung hemicromosom yang
menentukan bentuk seksual manusia baru. Dalam konteks ini
teks Al-Quran dan data embriologi modern secara sangat
mencengangkan ternyata sama.
Semua pernyataan ini sesuai dengan fakta-fakta kuat masa
kini. Tetapi bagaimana orang-orang yang hidup pada masa
Muhammad dapat mengetahui berbagai rinci embriologi? Karena
data ini belum ditemukan sampai seribu tahun setelah wahyu
Al-Quran diturunkan. Sejarah sains membuat kita menyimpulkan
bahwa tak ada satu penjelasan manusia mengenai kemaujudan
ayat-ayat ini di dalam Al-Quran.
Transformasi-Transformasi Bentuk Manusia Sepanjang Abad
dan Perkembangan Embrionik
------------------------------------------------------------
Bagi orang-orang yang tidak akrab dengan embriologi dan
genetika, tidak segera tampak bahwa setiap dan semua
modifikasi yang berlangsung di dalam individu manusia
berasal dari perubahan-perubahan yang terjadi pada gen-gen
yang diberikan kepada individu baru oleh kromosom-kromosom
yang diturunkan dari ayah dan ibunya. Sebagaimana dinyatakan
sebelumnya, satu pembagian berlangsung dalam setiap warisan
genetis yang diikuti satu penyatuan unsur-unsur yang berasal
dari paruh masing-masing. Hal ini dengan cepat menimbulkan
awal perubahan-perubahan morfologis selama kehamilan, dan
dengan demikian juga modifikasi-modifikasi fungsional yang
muncul kemudian. Dengan demikian transformasi-transformasi
terus berlangsung setelah lahirnya sang bayi, melewati
pertumbuhan masa kecil, hingga individu tersebut mencapai
kedewasaan dan transformasi-transformasi tersebut sepenuhnya
sempurna.
Jika konsep-konsep ini tidak dipahami dengan benar, maka
kesalahan-kesalahan bisa terjadi berkenaan dengan
gagasan-gagasan orang-orang yang biasa berpikir bahwa
ayat-ayat Al-Quran yang dikutip dalam bab ini berkenaan
hanya dengan perkembangan bayi di dalam rahim dan
mengabaikan perkembangan morfologis berikutNya dari manusia
itu. Itulah sebabnya kenapa sangat penting untuk memasukkan
semua ayat yang merujuk pada reproduksi manusia dalam studi
kita mengenai bagian -bagian teks Al-Quran yang- sejauh yang
dapat saya lihat berhubungan dengan transformasi-transformasi
bentuk manusia selama berabad-abad.
Untuk menjernihkan persoalan ini, saya akan memberikan satu
contoh berkenaan dengan transformasi patologis yang terdiri
atas suatu kerusakan bawaan yang khususnya umum terjadi di
antara kesalahan-kesalahan pembentukan manusia: yaitu
mongolisme.° Penemuan-penemuan telah menunjukkan bahwa hal
itu disebabkan atau diakibatkan oleh berlipat tiganya suatu
kromosom yang telah diberi nomor 21, yang darinya kerusakan
tersebut mengambil nama Trisomi 21. Pada masa kini diketahui
bahwa penyebabnya terletak pada gen-gen yang terkandung
dalam kromosom dan bahwa kerusakan tersebut terjadi dengan
frekuensi maksimum ketika ibu sang bayi berumur lebih dari
40 tahun.
Penyakit tersebut dicirikan oleh suatu perkembangan fisik
dan intelegensia kanak-kanak dan bentuk-bentuk morfologis
khas tertentu yang barangkali tidak tampak jelas waktu
kelahiran tapi kemudian menjadi sangat nyata. Jadi, kondisi
tersebut dikenali, cepat atau lambat, sesuai dengan tingkat
keseriusannya. Meskipun demikian, apa pun kasusnya,
karakteristik dasarnya diperoleh selama minggu-minggu
pertama kehidupan.
Modifikasi-modifikasi morfologis yang bermacam-macam dalam
diri manusia mengikuti pola yang sama. Proses tersebut
bermula selama kehamilan, dan secara bertahap menjadi lebih
nyata hingga manusia tersebut mencapai kedewasaan. Dengan
demikian, selama generasi-generasi yang berturutan yang
memisahkan Australopitecus dari manusia modern (yang
mencapai sepuluh ribu unit), masuk akallah untuk beranggapan
bahwa tak sedikit modifikasi yang terjadi dalam setiap
generasi, yang secara bertahap tertumpuk hingga menghasilkan
transformasi-transformasi yang melahirkan manusia
sebagaimana kita kenali pada masa kini. Oleh karena itu,
adalah mustahil, berkenaan dengan hasil akhirnya, untuk
memisahkan modifikasi-modifikasi kecil yang selaras yang
terjadi atau berlangsung dalam setiap generasi di dalam
rahim dari transformasi-transformasi menyeluruh yang terjadi
atas sejumlah besar generasi. Penjelasan ini diperlukan
untuk memahami cara Al-Quran mengungkapkan konsep ini,
sehubungan dengan evolusi embrio di dalam rahim, menurut
kehendak Allah, sebagaimana dinyatakan dengan jelas di dalam
Al-Quran.
-------------
Catatan kaki:
° Mongolisme: kepandiran bawaan, yang dalam kepandiran
bawaan itu seorang anak dilahirkan dengan tengkorak kepala
yang pendek dan rata (pesek), kedua mata yang sipit, dan
kelainan-kelainan lain -penyunting
selesai..
media.isnet.org
------------------------------------------------------------
(5/5)
Ini merupakan suatu konsep yang sangat tepat dan dengan
gamblang diungkapkan dalam ayat-ayat Al-Quran berikut ini.
[Tulisan Arab]
"Sungguh Kami telah membentuk manusia dari sejumlah kecil
cairan yang bercampur." (QS 76 :2)
Istilah 'cairan-cairan yang bercampur' berkaitan dengan kata
Arab amsyaj. Para pengulas terdahulu mengartikan kata ini
sebagai suatu cairan laki-laki dan wanita[9] sedemikian
sehingga seakan-akan wanita juga menghasilkan cairan-cairan
yang berperan dalam reproduksi. Penafsiran seperti ini tak
bisa dipertahankan lagi. Hal ini tak lain adalah cerminan
dari gagasan-gagasan yang populer pada saat Al-Quran
diwahyukan kepada manusia, suatu periode yang di dalamnya
secara amat alami orang tak tahu apa-apa tentang fisiologi
atau embriologi wanita. Hal ini menjelaskan kenapa para
pengulas terdahulu percaya pada kemaujudan suatu cairan yang
bersumber dari wanita yang berperan dalam proses pembuahan.
Celakanya, pendapat-pendapat seperti ini, yang diungkapkan
oleh para pengulas yang tak syak lagi sangat terkemuka dan
memenuhi syarat untuk berbicara tentang masalah-masalah
keagamaan, terus mempengaruhi penafsiran-penafsiran yang
diberikan oleh para ahli masa kini berkenaan dengan berbagai
macam masalah, yaitu gejala-gejala alam. Oleh karena itu,
kita mesti menegaskan fakta bahwa sel telur wanita tidak
terkandung di dalam suatu cairan seperti sperma, dan bahwa
berbagai keluaran getah yang benar-benar terjadi di dalam
vagina dan lendir rahim sepenuhnya tak ada hubungannya
dengan pembentukan suatu manusia baru sejauh menyangkut zat
aktual mereka.
'Cairan-cairan yang bercampur' yang dirujuk oleh Al-Quran
hanya khas bagi cairan sperma yang kompleksitasnya dengan
demikian terpaparkan.
Seperti kita ketahui, cairan ini terdiri atas
keluaran-keluaran getah dari kelenjar-kelenjar berikut ini:
buah pelir-buah pelir benih (mani), prostat* dan
kelenjar-kelenjar yang melekat pada saluran kencing.
Al-Quran masih menyebut hal-hal lain. Ia juga menjelaskan
kepada kita bahwa unsur pembuah pria berasal dari cairan
sperma.
"(Tuhan) menjadikan keturunannya dari saripati cairan yang
hina." (QS 32:8)
Kata sifat 'yang hina' (mahin di dalam bahasa Arab) mesti
diterapkan tidak saja pada sifat cairan itu sendiri
melainkan juga pada fakta bahwa ia disemprotkan melalui
saluran kencing.
Mengenai kata 'saripati', kita sekali lagi bertemu dengan
kata Arab sulalat, yang kepadanya kita tadi merujuk dalam
memperbincangkan pembentukan manusia, selama Penciptaan,
dari 'sari pati' lempung. Hal itu menunjuk pada 'sesuatu
yang diambil dari sesuatu yang lain', sebagaimana kita lihat
di atas, dan juga kepada bagian terbaik dari sesuatu '.
Konsep yang diungkapkan di sini tidak bisa tidak, membuat
kita berpikir tentang spermatozoa.
Penanaman Telur Dalam Organ-Organ Kemaluan Wanita
------------------------------------------------------------
Penanaman sel telur yang telah terbuahi di dalam rahim
disebutkan dalam banyak ayat Al-Quran. Kata Arab yang
digunakan dalam konteks ini adalah 'alaq, yang arti tepatnya
adalah 'sesuatu yang bergantung' sebagaimana dalam ayat
berikut ini.
[Tulisan Arab]
"Bukankah (manusia) dahulu adalah sejumlah kecil sperma yang
ditumpahkan? Kemudian ia menjadi sesuatu yang bergantung;
lalu Allah membentuknya dalam ukuran yang tepat dan
selaras." (QS 75:37-38)
Merupakan suatu fakta yang kuat bahwa sel telur yang dibuahi
tertanam dalam lendir rahim kira-kira pada hari keenam
setelah pembuahan mengikutinya dan secara anatomis sungguh
telur tersebut merupakan sesuatu yang bergantung.
Gagasan tentang 'kebergantungan' mengungkapkan arti asli
kata dalam bahasa Arab 'alaq. Salah satu turunan dari kata
tersebut adalah 'segumpal darah,' suatu penafsiran yang
masih kita temukan sekarang dalam terjemahan-terjemahan
Al-Quran. Hal ini sepenuhnya merupakan terjemahan yang tidak
tepat dari pengulas-pengulas zaman dahulu yang melakukan
penafsiran menurut arti turunan kata tersebut. Karena
kurangnya pengetahuan pada waktu itu, maka mereka tak pernah
menyadari bahwa arti asli kata tersebut sudah sepenuhnya
memadai. Di samping itu, dalam hal ayat-ayat yang mengandung
pengetahuan modern, ada satu kaidah umum yang terbukti tak
pernah salah, yaitu bahwa makna paling tua dari suatu kata
selalu merupakan arti yang dengan jelas menunjukkan
kesetaraannya dengan penemuan-penemuan ilmiah, sedang
arti-arti turunannya secara berubah-ubah membawa kepada
pernyataan-pernyataan yang tidak tepat atau malah sama
sekali tak punya arti.
Evolusi Embrio di Dalam Rahim
------------------------------------------------------------
Segera setelah berevolusi melampaui tahap yang dicirikan di
dalam Al-Quran oleh kata sederhana 'sesuatu yang
bergantung,' embrio, menurut Al-Quran, melewati satu tahap
yang di dalamnya ia secara harfiah tampak seperti daging
(daging yang digulung-gulung). Sebagaimana kita ketahui ia
terus tampak demikian sampai kira-kira hari kedua puluh
ketika ia mulai secara bertahap mengambil bentuk manusia.
Jaringan-jaringan tulang dan tulang belulang mulai tampak
dalam embrio itu yang secara berturutan diliputi oleh
otot-otot. Gagasan ini diungkapkan dalam Al-Quran sebagai
berikut:
[Tulisan Arab]
"Kami bentuk hal yang menjadi segumpal daging yang
digulung-gulung, dan segumpal daging itu Kami bentuk menjadi
tulang-belulang, lalu tulang-belulang itu Kami bungkus
dengan daging yang utuh." (QS 23 14)
Dua tipe daging yang diberi dua nama berbeda di dalam
Al-Quran, yang pertama 'daging yang digulung-digulung'
disebut sebagai mudhraj, sedang yang kedua 'daging yang
masih utuh' ditunjukkan oleh kata lahm yang memang
menguraikan secara amat tepat bagaimana rupa otot itu.
Al-Quran juga menyebutkan munculnya indera-indera dan
bagian-bagian dalam tubuh.
[Tulisan Arab]
"(Tuhan) menganugerahkan bagimu pendengaran, penglihatan dan
bagian-bagian dalam tubuh." (QS 32:9)
Penunjukan dalam Al-Quran kepada organ-organ seksual mesti
juga kita perhatikan, karena perujukan olehnya sungguh
sangat tepat sebagaimana ditunjukkan oleh ayat ini.
[Tulisan Arab]
"(Tuhan) membentuk berpasang-pasangan laki-laki dan
perempuan dari sejumlah kecil (sperma) ketika sejumlah kecil
(sperma) itu dipancarkan." (QS 53 :45-46)
Sebagaimana telah kita lihat di atas, Al-Quran menekankan
fakta bahwa hanya sejumlah amat kecil cairan sperma yang
dibutuhkan untuk pembuahan. Unsur pembuah pria, yaitu
spermatozoa, mengandung hemicromosom yang akan menentukan
jenis kelamin calon manusia itu. Saat-saat yang menentukan
terjadi ketika spermatozoa menembus sel telur dan kemudian
jenis kelamin tersebut tidak berubah. Ayat-ayat yang dikutip
di atas menunjukkan bahwa jenis kelamin manusia ditentukan
oleh sejumlah kecil cairan pembuah. Cairan inilah yang
membawa spermatozoa yang mengandung hemicromosom yang
menentukan bentuk seksual manusia baru. Dalam konteks ini
teks Al-Quran dan data embriologi modern secara sangat
mencengangkan ternyata sama.
Semua pernyataan ini sesuai dengan fakta-fakta kuat masa
kini. Tetapi bagaimana orang-orang yang hidup pada masa
Muhammad dapat mengetahui berbagai rinci embriologi? Karena
data ini belum ditemukan sampai seribu tahun setelah wahyu
Al-Quran diturunkan. Sejarah sains membuat kita menyimpulkan
bahwa tak ada satu penjelasan manusia mengenai kemaujudan
ayat-ayat ini di dalam Al-Quran.
Transformasi-Transformasi Bentuk Manusia Sepanjang Abad
dan Perkembangan Embrionik
------------------------------------------------------------
Bagi orang-orang yang tidak akrab dengan embriologi dan
genetika, tidak segera tampak bahwa setiap dan semua
modifikasi yang berlangsung di dalam individu manusia
berasal dari perubahan-perubahan yang terjadi pada gen-gen
yang diberikan kepada individu baru oleh kromosom-kromosom
yang diturunkan dari ayah dan ibunya. Sebagaimana dinyatakan
sebelumnya, satu pembagian berlangsung dalam setiap warisan
genetis yang diikuti satu penyatuan unsur-unsur yang berasal
dari paruh masing-masing. Hal ini dengan cepat menimbulkan
awal perubahan-perubahan morfologis selama kehamilan, dan
dengan demikian juga modifikasi-modifikasi fungsional yang
muncul kemudian. Dengan demikian transformasi-transformasi
terus berlangsung setelah lahirnya sang bayi, melewati
pertumbuhan masa kecil, hingga individu tersebut mencapai
kedewasaan dan transformasi-transformasi tersebut sepenuhnya
sempurna.
Jika konsep-konsep ini tidak dipahami dengan benar, maka
kesalahan-kesalahan bisa terjadi berkenaan dengan
gagasan-gagasan orang-orang yang biasa berpikir bahwa
ayat-ayat Al-Quran yang dikutip dalam bab ini berkenaan
hanya dengan perkembangan bayi di dalam rahim dan
mengabaikan perkembangan morfologis berikutNya dari manusia
itu. Itulah sebabnya kenapa sangat penting untuk memasukkan
semua ayat yang merujuk pada reproduksi manusia dalam studi
kita mengenai bagian -bagian teks Al-Quran yang- sejauh yang
dapat saya lihat berhubungan dengan transformasi-transformasi
bentuk manusia selama berabad-abad.
Untuk menjernihkan persoalan ini, saya akan memberikan satu
contoh berkenaan dengan transformasi patologis yang terdiri
atas suatu kerusakan bawaan yang khususnya umum terjadi di
antara kesalahan-kesalahan pembentukan manusia: yaitu
mongolisme.° Penemuan-penemuan telah menunjukkan bahwa hal
itu disebabkan atau diakibatkan oleh berlipat tiganya suatu
kromosom yang telah diberi nomor 21, yang darinya kerusakan
tersebut mengambil nama Trisomi 21. Pada masa kini diketahui
bahwa penyebabnya terletak pada gen-gen yang terkandung
dalam kromosom dan bahwa kerusakan tersebut terjadi dengan
frekuensi maksimum ketika ibu sang bayi berumur lebih dari
40 tahun.
Penyakit tersebut dicirikan oleh suatu perkembangan fisik
dan intelegensia kanak-kanak dan bentuk-bentuk morfologis
khas tertentu yang barangkali tidak tampak jelas waktu
kelahiran tapi kemudian menjadi sangat nyata. Jadi, kondisi
tersebut dikenali, cepat atau lambat, sesuai dengan tingkat
keseriusannya. Meskipun demikian, apa pun kasusnya,
karakteristik dasarnya diperoleh selama minggu-minggu
pertama kehidupan.
Modifikasi-modifikasi morfologis yang bermacam-macam dalam
diri manusia mengikuti pola yang sama. Proses tersebut
bermula selama kehamilan, dan secara bertahap menjadi lebih
nyata hingga manusia tersebut mencapai kedewasaan. Dengan
demikian, selama generasi-generasi yang berturutan yang
memisahkan Australopitecus dari manusia modern (yang
mencapai sepuluh ribu unit), masuk akallah untuk beranggapan
bahwa tak sedikit modifikasi yang terjadi dalam setiap
generasi, yang secara bertahap tertumpuk hingga menghasilkan
transformasi-transformasi yang melahirkan manusia
sebagaimana kita kenali pada masa kini. Oleh karena itu,
adalah mustahil, berkenaan dengan hasil akhirnya, untuk
memisahkan modifikasi-modifikasi kecil yang selaras yang
terjadi atau berlangsung dalam setiap generasi di dalam
rahim dari transformasi-transformasi menyeluruh yang terjadi
atas sejumlah besar generasi. Penjelasan ini diperlukan
untuk memahami cara Al-Quran mengungkapkan konsep ini,
sehubungan dengan evolusi embrio di dalam rahim, menurut
kehendak Allah, sebagaimana dinyatakan dengan jelas di dalam
Al-Quran.
-------------
Catatan kaki:
° Mongolisme: kepandiran bawaan, yang dalam kepandiran
bawaan itu seorang anak dilahirkan dengan tengkorak kepala
yang pendek dan rata (pesek), kedua mata yang sipit, dan
kelainan-kelainan lain -penyunting
selesai..
media.isnet.org
ASAL-USUL DAN KEBERLANGSUNGAN KEHIDUPAN Part IV
21. REPRODUKSI MANUSIA: AKIBAT-AKIBATNYA ATAS TRANSFORMASI-
TRANSFORMASI SPESIES (4/5)
------------------------------------------------------------
Setelah mencapai bab penelitian kita ini berkenaan dengan
jawaban-jawaban yang diberikan oleh Al-Quran kepada
pertanyaan 'dari manakah asal-usul manusia?' kiranya kita
barangkali cenderung untuk berpikir bahwa tema ini telah
sepenuhnya tergarap. Halnya memang tampak demikian setelah
kita pelajari ayat-ayat yang dikutip dalam dua bab
sebelumnya. Tetapi kita mesti ingat bahwa mengenai salah
satu ayat ini kita melihat betapa bermanfaatnya untuk terus
melanjutkan analisis kita dengan bertumpu pada data yang
terdapat di dalam Al-Quran berkenaan dengan reproduksi
manusia.
Sesungguhnya pernyataan-pernyataan Al-Quran yang berhubungan
dengan tema ini mengandung jawaban terhadap
pertanyaan-pertanyaan mengenai transformasi-transformasi
yang terjadi dalam morfologi manusia selama berabad-abad
yang memang diatur oleh kode genetik yang terbentuk karena
bersatunya kromosom-kromosom yang diterima dari sel-sel
reproduksi keayahan dan keibuan. Dengan demikian, warisan
genetik yang disatukan menentukan pertama embrio[7] dan
kemudian foitus,[8] suatu kemungkinan munculnya
perubahan-perubahan morfologis sebagaimana dibandingkan
dengan yang dimiliki oleh ayah atau ibu.
Modifikasi-modifikasi ini menjadi bersifat pasti atau
definitif setelah anak dilahirkan dan selama pertumbuhannya
di masa kanak-kanaknya. Paling tidak modifikasi-modifikasi
ini memberi kepada sang anak kepribadian struktural yang
bersifat khas. Lepas dari kembar identik yang terbentuk dari
satu ovule tak satu manusia pun benar-benar sama satu sama
lain. Sedangkan paling jauh hal ini adalah persoalan
perbedaan-perbedaan susunan yang mempengaruhi spesies itu
sendiri. Karena itu, keseluruh-terpaduan perubahan yang
terjadi dari generasi ke generasi, yang akhirnya menentukan
transformasi-transformasi morfologis yang telah dicatat oleh
para ahli paleontologi pada berbagai kelompok manusia sejak
zaman dulu.
Konsekuensinya, kita harus meninjau kembali pokok-pokok
utama mengenai reproduksi yang terdapat di dalam Al-Quran.
Oleh karena itu, secara ringkas saya akan meringkaskan studi
terinci atas masalah ini yang muncul dalam Bibel, Al-Quran
dan Sains Modern.
Bagi kita, menangkap makna (khususnya berkenaan dengan
perbandingan antara pernyataan-pernyataan yang terkandung
didalam Kitab-kitab Suci dan data saintifik), kita mesti
ingat bahwa teks tersebut diturunkan kepada manusia pada
abad ketujuh AD (Anno Domini)*. Karya manusia apa pun pada
masa itu mengemukakan pernyataan-pernyataan yang tak tepat.
Ilmu belum berkembang, maka mau tak mau pemaparan apa pun
mengenai reproduksi manusia penuh dengan gagasan-gagasan
yang berasal dari mitos dan tahyul. Harus bagaimana lagi,
sebab untuk memahami mekanisme kompleks dalam proses ini,
manusia harus mengetahui anatomi dan menggunakan mikroskop,
dan ilmu-ilmu dasar mesti dimaujudkan sehingga hal ini akan
melicinkan jalan bagi fisiologi, embriologi dan ilmu
kebidanan.
Pengingat Gagasan-Gagasan Tertentu
Mengenai Reproduksi Manusia
------------------------------------------------------------
Yang saya niatkan di sini bukanlah mengajukan teori-teori
tetapi menyajikan gagasan-gagasan yang didasarkan pada
fakta-fakta. Teori-teori pada hakikatnya terbuka bagi
perubahan. Jika didekati dari suatu sudut teoritis, sains
yang berada dalam keadaan yang sahih sekarang bisa saja
disalahkan besok. Oleh karena itu, suatu dasar yang memadai
untuk perbandingan adalah dasar yang bertumpu pada daya
saintifik dan tidak terbuka bagi perubahan, yang telah
benar-benar dikukuhkan dan diuji melalui eksperimentasi dan
malah mungkin telah secara efektif dipraktekkan.
Sudah merupakan fakta yang diakui bahwa reproduksi manusia
berlangsung dalam suatu rangkaian proses yang dimulai dengan
pembuahan di dalam tabung Falopia,* suatu sel telur yang
telah memisahkan dirinya dari indungnya di tengah perjalanan
melalui siklus menstrual. Yang melakukan pembuahan tersebut
adalah suatu sel yang berasal dari pria, yaitu spermatozoa,
yang berpuluh-puluh juta spermatozoa terkandung dalam satu
sentimeter kubik sperma. Meskipun demikian, yang dibutuhkan
untuk menjamin terjadinya pembuahan adalah satu spermatozoa
saja, atau dengan kata lain, sejumlah sangat kecil cairan
sperma. Cairan benih dan spermatozoa diproduksi oleh buah
pelir dan untuk waktu tertentu disimpan di dalam suatu
sistem saluran dan tandon. Ketika terjadi kontak seksual,
spermatozoa itu berpindah dari tempat penyimpanannya ke
saluran kencing, dan di tengah jalan, cairan tersebut
diperkaya dengan keluaran-keluaran getah lebih lanjut yang,
meskipun demikian, tidak mengandung unsur-unsur pembuah.
Keluaran-keluaran getah ini, meskipun demikian, akan
memberikan suatu pengaruh besar atas pembuahan tersebut
dengan membantu sperma untuk sampai ke tempat sel telur
wanita dibuahi. Dengan demikian, cairan sperma itu merupakan
suatu campuran: ia mengandung cairan benih dan berbagai
keluaran getah tambahan.
Begitu sel telur dibuahi, ia turun ke rahim melalui tabung
Falopia; bahkan pada saat ia turun itulah, ia telah mulai
terpecah. Kemudian 'menanamkan' dirinya dengan menyusup ke
dalam ketebalan atau kekentalan lendir dan otot-otot, begitu
tembuni terbentuk.
Segera setelah embrio tampak oleh mata telanjang, ia
terlihat sebagai suatu kelemit daging yang tidak memiliki
bagian-bagian yang bisa dibedakan. Di sana ia berkembang
secara bertahap hingga mencapai satu bentuk manusia, selama
tahap-tahap ini bagian-bagian tertentu seperti kepala agak
lebih besar volumenya dibanding bagian-bagian tubuh
selebihnya. Hal-hal ini akhirnya menyusut, sedang struktur
penopang hidup dasar membentuk kerangka yang dikelilingi
otot-otot, sistem syaraf, sistem peredar, isi perut (bagian
dalam tubuh) dan sebagainya.
Pernyataan-Pernyataan dalam Al-Quran
------------------------------------------------------------
Ringkasan singkat di atas menggambarkan tahap-tahap dasar
perkembangan yang pada halaman-halaman berikut akan kita
perbandingkan dengan pernyataan-pernyataan dalam Al-Quran.
Untuk lebih mempermudah pemahaman atas butir-butir yang
diajukan di dalam Al-Quran, kiranya bisa didaftar sebagai
berikut:
1. sejumlah kecil cairan yang dibutuhkan untuk pembuahan;
2. campuran cairan pembuahan;
3. penanaman telur yang telah dibuahi;
4. evolusi embrio
Sejumlah Cairan Yang Dibutuhkan Untuk Pembuahan
------------------------------------------------------------
[Tulisan Arab]
"(Tuhan) telah membentuk manusia dari sejumlah kecil mani."
(QS 16:4)
Ungkapan ini terdapat sebelas kali dalam Al-Quran. Kata
bahasa Arab yang diterjemahkan di sini sebagai sejumlah
kecil (sperma) adalah nuthfah. Barangkali hal ini bukanlah
penerjemahan yang paling ideal, tetapi tampaknya tak ada
satu kata dalam bahasa Inggris pun yang bisa sepenuhnya
menangkap makna penuhnya. Kata tersebut berasal dari kata
kerja bahasa Arab yang berarti 'jatuh bertitik atau
menetes.' Arti utamanya merujuk kepada jejak cairan yang
tertinggal di dasar sesuatu ember setelah ember dikosongkan.
Dengan kata lain sejumlah sangat kecil cairan yang merupakan
arti kedua kata tersebut yaitu setetes air. Dalam contoh
khusus ini ia berarti sejumlah kecil sperma, karena kata
tersebut dikaitkan dengan kata 'sperma' (mani di dalam
bahasa Arab) dalam ayat berikut:
[Tulisan Arab]
"Bukankah (manusia) dahulu merupakan setetes mani yang
ditumpahkan." (QS 75:37)
Penting untuk disadari bahwa Al-Quran menyatakan secara
jelas bahwa kemampuan sperma untuk membuahi tidak bergantung
pada volume cairan yang di-'semburkan.' Gagasan bahwa
sejumlah sangat kecil cairan sebagai sepenuhnya bersifat
efektif tidak segera tampak nyata. Orang-orang yang tak tahu
fakta sebenarnya berkenaan dengan gejala ini pasti akan
cenderung berpikir sebaliknya. Namun lebih dari seribu tahun
sebelum kemaujudan spermatozoa ditemukan di awal abad 17
Al-Quran mengungkapkan gagasan-gagasan yang terbukti benar
berdasarkan penemuan identitas unsur pembuah yang diukur
dalam satuan-satuan perseribu milimeter. Adalah benar-benar
spermatozoalah yang terdapat di dalam cairan benih yang
mengandung pita DNA. Hal ini pada gilirannya membentuk
kendaraan bagi gen-gen dari sang ayah yang bersatu dengan
gen-gen dari ibu untuk membentuk warisan genetik bagi calon
manusia.
Gen-gen yang terkandung di dalam sel reproduksi pria -yang
bergabung dengan gen-gen sel reproduksi wanita- membentuk
faktor-faktor yang akan menentukan berbagai kekhasan calon
manusia itu. Sebagaimana telah kita lihat sebelumnya dalam
buku ini, begitu penyusutan kromatik berlangsung, maka
spermatozoa itu membawa gen-gen yang mengandung
faktor-faktor yang menentukan apakah calon manusia itu akan
berjenis kelamin laki-laki (hemicromosom Y) atau wanita
(hemicromosom X). Jika, di antara tak terhitung banyaknya
spermatozoa yang berkumpul di sekitar tepi sel telur sebagai
sel-sel pembuah yang mungkin, satu spermatozoa yang
benar-benar berhasil membuahinya mengandung hemicromosom Y,
maka calon anak tersebut akan menjadi anak laki-laki. Jika
spermatozoa yang menembus sel telur mengandung hemicromosom
X, maka anak tersebut akan menjadi seorang anak perempuan.
Oleh karena itu, jenis kelamin seseorang, secara genetik,
ditentukan pada saat terjadi pembuahan oleh unsur pembuah,
dalam sejumlah sangat kecil, dan setelahnya
kekhasan-kekhasan seksual anak tersebut terus terbentuk.
Al-Quran mengandung pernyataan di bawah ini mengenai masalah
di atas (ketika merujuk kepada manusia):
[Tulisan Arab]
"Dari sejumlah kecil cairan, (Tuhan) membentuknya (dalam
proporsi yang tepat) lalu menentukannya." (QS 80:19)
(Saya telah menerjemahkan kata khalaqa sesuai dengan arti
aslinya -yang disebutkan dalam bab sebelumnya- yaitu
'membentuk dengan proporsi yang sesuai' atau 'membentuk' dan
bukannya dengan kata kerja 'menciptakan.'
Kita tentu mesti mengakui bahwa dalam hal ini ada kesesuaian
yang mencengangkan antara pernyataan-pernyataan dalam
Al-Quran berkenaan dengan suatu ketentuan yang ditetapkan
pada tahap ini dan pengetahuan kita tentang fakta bahwa
warisan genetik yang diterima dari ayahlah yang menentukan
jenis kelamin seseorang suatu hal yang ditekankan di atas.
-------------
Catatan kaki:
7 Sebelum bulan kedua masa kehamilan.
8 Setelah bulan kedua masa kehamilan.
* Anno Domini: penanggalan yang dibuat dengan bertolak dari
kelahiran Yesus penyunting.
* Tabung Falopia: pembuluh lembut yang menghubungkan rahim
dengan daerah indung telur dalam sistem reproduksi wanita
(manusia) dan betina (hewan-hewan bertulang belakang yang
lebih tinggi) - penyunting.
9 Jika memang demikian, tentu hukum-hukum ketata-bahasaan
satu segi dari teks Al-Quran yang tak pernah salah akan
menentukan bahwa kata itu muncul dalam bentuk ganda, dan
bukan dalam bentuk jamak sebagaimana muncul di sini.
* Prostat: sebuah kelenjar pada hewan menyusui yang terdiri
atas jaringan otot dan kelenjar yang mengelilingi saluran
kencing (sperma) pada kandung kemih -penyunting.
media.isnet.org
TRANSFORMASI SPESIES (4/5)
------------------------------------------------------------
Setelah mencapai bab penelitian kita ini berkenaan dengan
jawaban-jawaban yang diberikan oleh Al-Quran kepada
pertanyaan 'dari manakah asal-usul manusia?' kiranya kita
barangkali cenderung untuk berpikir bahwa tema ini telah
sepenuhnya tergarap. Halnya memang tampak demikian setelah
kita pelajari ayat-ayat yang dikutip dalam dua bab
sebelumnya. Tetapi kita mesti ingat bahwa mengenai salah
satu ayat ini kita melihat betapa bermanfaatnya untuk terus
melanjutkan analisis kita dengan bertumpu pada data yang
terdapat di dalam Al-Quran berkenaan dengan reproduksi
manusia.
Sesungguhnya pernyataan-pernyataan Al-Quran yang berhubungan
dengan tema ini mengandung jawaban terhadap
pertanyaan-pertanyaan mengenai transformasi-transformasi
yang terjadi dalam morfologi manusia selama berabad-abad
yang memang diatur oleh kode genetik yang terbentuk karena
bersatunya kromosom-kromosom yang diterima dari sel-sel
reproduksi keayahan dan keibuan. Dengan demikian, warisan
genetik yang disatukan menentukan pertama embrio[7] dan
kemudian foitus,[8] suatu kemungkinan munculnya
perubahan-perubahan morfologis sebagaimana dibandingkan
dengan yang dimiliki oleh ayah atau ibu.
Modifikasi-modifikasi ini menjadi bersifat pasti atau
definitif setelah anak dilahirkan dan selama pertumbuhannya
di masa kanak-kanaknya. Paling tidak modifikasi-modifikasi
ini memberi kepada sang anak kepribadian struktural yang
bersifat khas. Lepas dari kembar identik yang terbentuk dari
satu ovule tak satu manusia pun benar-benar sama satu sama
lain. Sedangkan paling jauh hal ini adalah persoalan
perbedaan-perbedaan susunan yang mempengaruhi spesies itu
sendiri. Karena itu, keseluruh-terpaduan perubahan yang
terjadi dari generasi ke generasi, yang akhirnya menentukan
transformasi-transformasi morfologis yang telah dicatat oleh
para ahli paleontologi pada berbagai kelompok manusia sejak
zaman dulu.
Konsekuensinya, kita harus meninjau kembali pokok-pokok
utama mengenai reproduksi yang terdapat di dalam Al-Quran.
Oleh karena itu, secara ringkas saya akan meringkaskan studi
terinci atas masalah ini yang muncul dalam Bibel, Al-Quran
dan Sains Modern.
Bagi kita, menangkap makna (khususnya berkenaan dengan
perbandingan antara pernyataan-pernyataan yang terkandung
didalam Kitab-kitab Suci dan data saintifik), kita mesti
ingat bahwa teks tersebut diturunkan kepada manusia pada
abad ketujuh AD (Anno Domini)*. Karya manusia apa pun pada
masa itu mengemukakan pernyataan-pernyataan yang tak tepat.
Ilmu belum berkembang, maka mau tak mau pemaparan apa pun
mengenai reproduksi manusia penuh dengan gagasan-gagasan
yang berasal dari mitos dan tahyul. Harus bagaimana lagi,
sebab untuk memahami mekanisme kompleks dalam proses ini,
manusia harus mengetahui anatomi dan menggunakan mikroskop,
dan ilmu-ilmu dasar mesti dimaujudkan sehingga hal ini akan
melicinkan jalan bagi fisiologi, embriologi dan ilmu
kebidanan.
Pengingat Gagasan-Gagasan Tertentu
Mengenai Reproduksi Manusia
------------------------------------------------------------
Yang saya niatkan di sini bukanlah mengajukan teori-teori
tetapi menyajikan gagasan-gagasan yang didasarkan pada
fakta-fakta. Teori-teori pada hakikatnya terbuka bagi
perubahan. Jika didekati dari suatu sudut teoritis, sains
yang berada dalam keadaan yang sahih sekarang bisa saja
disalahkan besok. Oleh karena itu, suatu dasar yang memadai
untuk perbandingan adalah dasar yang bertumpu pada daya
saintifik dan tidak terbuka bagi perubahan, yang telah
benar-benar dikukuhkan dan diuji melalui eksperimentasi dan
malah mungkin telah secara efektif dipraktekkan.
Sudah merupakan fakta yang diakui bahwa reproduksi manusia
berlangsung dalam suatu rangkaian proses yang dimulai dengan
pembuahan di dalam tabung Falopia,* suatu sel telur yang
telah memisahkan dirinya dari indungnya di tengah perjalanan
melalui siklus menstrual. Yang melakukan pembuahan tersebut
adalah suatu sel yang berasal dari pria, yaitu spermatozoa,
yang berpuluh-puluh juta spermatozoa terkandung dalam satu
sentimeter kubik sperma. Meskipun demikian, yang dibutuhkan
untuk menjamin terjadinya pembuahan adalah satu spermatozoa
saja, atau dengan kata lain, sejumlah sangat kecil cairan
sperma. Cairan benih dan spermatozoa diproduksi oleh buah
pelir dan untuk waktu tertentu disimpan di dalam suatu
sistem saluran dan tandon. Ketika terjadi kontak seksual,
spermatozoa itu berpindah dari tempat penyimpanannya ke
saluran kencing, dan di tengah jalan, cairan tersebut
diperkaya dengan keluaran-keluaran getah lebih lanjut yang,
meskipun demikian, tidak mengandung unsur-unsur pembuah.
Keluaran-keluaran getah ini, meskipun demikian, akan
memberikan suatu pengaruh besar atas pembuahan tersebut
dengan membantu sperma untuk sampai ke tempat sel telur
wanita dibuahi. Dengan demikian, cairan sperma itu merupakan
suatu campuran: ia mengandung cairan benih dan berbagai
keluaran getah tambahan.
Begitu sel telur dibuahi, ia turun ke rahim melalui tabung
Falopia; bahkan pada saat ia turun itulah, ia telah mulai
terpecah. Kemudian 'menanamkan' dirinya dengan menyusup ke
dalam ketebalan atau kekentalan lendir dan otot-otot, begitu
tembuni terbentuk.
Segera setelah embrio tampak oleh mata telanjang, ia
terlihat sebagai suatu kelemit daging yang tidak memiliki
bagian-bagian yang bisa dibedakan. Di sana ia berkembang
secara bertahap hingga mencapai satu bentuk manusia, selama
tahap-tahap ini bagian-bagian tertentu seperti kepala agak
lebih besar volumenya dibanding bagian-bagian tubuh
selebihnya. Hal-hal ini akhirnya menyusut, sedang struktur
penopang hidup dasar membentuk kerangka yang dikelilingi
otot-otot, sistem syaraf, sistem peredar, isi perut (bagian
dalam tubuh) dan sebagainya.
Pernyataan-Pernyataan dalam Al-Quran
------------------------------------------------------------
Ringkasan singkat di atas menggambarkan tahap-tahap dasar
perkembangan yang pada halaman-halaman berikut akan kita
perbandingkan dengan pernyataan-pernyataan dalam Al-Quran.
Untuk lebih mempermudah pemahaman atas butir-butir yang
diajukan di dalam Al-Quran, kiranya bisa didaftar sebagai
berikut:
1. sejumlah kecil cairan yang dibutuhkan untuk pembuahan;
2. campuran cairan pembuahan;
3. penanaman telur yang telah dibuahi;
4. evolusi embrio
Sejumlah Cairan Yang Dibutuhkan Untuk Pembuahan
------------------------------------------------------------
[Tulisan Arab]
"(Tuhan) telah membentuk manusia dari sejumlah kecil mani."
(QS 16:4)
Ungkapan ini terdapat sebelas kali dalam Al-Quran. Kata
bahasa Arab yang diterjemahkan di sini sebagai sejumlah
kecil (sperma) adalah nuthfah. Barangkali hal ini bukanlah
penerjemahan yang paling ideal, tetapi tampaknya tak ada
satu kata dalam bahasa Inggris pun yang bisa sepenuhnya
menangkap makna penuhnya. Kata tersebut berasal dari kata
kerja bahasa Arab yang berarti 'jatuh bertitik atau
menetes.' Arti utamanya merujuk kepada jejak cairan yang
tertinggal di dasar sesuatu ember setelah ember dikosongkan.
Dengan kata lain sejumlah sangat kecil cairan yang merupakan
arti kedua kata tersebut yaitu setetes air. Dalam contoh
khusus ini ia berarti sejumlah kecil sperma, karena kata
tersebut dikaitkan dengan kata 'sperma' (mani di dalam
bahasa Arab) dalam ayat berikut:
[Tulisan Arab]
"Bukankah (manusia) dahulu merupakan setetes mani yang
ditumpahkan." (QS 75:37)
Penting untuk disadari bahwa Al-Quran menyatakan secara
jelas bahwa kemampuan sperma untuk membuahi tidak bergantung
pada volume cairan yang di-'semburkan.' Gagasan bahwa
sejumlah sangat kecil cairan sebagai sepenuhnya bersifat
efektif tidak segera tampak nyata. Orang-orang yang tak tahu
fakta sebenarnya berkenaan dengan gejala ini pasti akan
cenderung berpikir sebaliknya. Namun lebih dari seribu tahun
sebelum kemaujudan spermatozoa ditemukan di awal abad 17
Al-Quran mengungkapkan gagasan-gagasan yang terbukti benar
berdasarkan penemuan identitas unsur pembuah yang diukur
dalam satuan-satuan perseribu milimeter. Adalah benar-benar
spermatozoalah yang terdapat di dalam cairan benih yang
mengandung pita DNA. Hal ini pada gilirannya membentuk
kendaraan bagi gen-gen dari sang ayah yang bersatu dengan
gen-gen dari ibu untuk membentuk warisan genetik bagi calon
manusia.
Gen-gen yang terkandung di dalam sel reproduksi pria -yang
bergabung dengan gen-gen sel reproduksi wanita- membentuk
faktor-faktor yang akan menentukan berbagai kekhasan calon
manusia itu. Sebagaimana telah kita lihat sebelumnya dalam
buku ini, begitu penyusutan kromatik berlangsung, maka
spermatozoa itu membawa gen-gen yang mengandung
faktor-faktor yang menentukan apakah calon manusia itu akan
berjenis kelamin laki-laki (hemicromosom Y) atau wanita
(hemicromosom X). Jika, di antara tak terhitung banyaknya
spermatozoa yang berkumpul di sekitar tepi sel telur sebagai
sel-sel pembuah yang mungkin, satu spermatozoa yang
benar-benar berhasil membuahinya mengandung hemicromosom Y,
maka calon anak tersebut akan menjadi anak laki-laki. Jika
spermatozoa yang menembus sel telur mengandung hemicromosom
X, maka anak tersebut akan menjadi seorang anak perempuan.
Oleh karena itu, jenis kelamin seseorang, secara genetik,
ditentukan pada saat terjadi pembuahan oleh unsur pembuah,
dalam sejumlah sangat kecil, dan setelahnya
kekhasan-kekhasan seksual anak tersebut terus terbentuk.
Al-Quran mengandung pernyataan di bawah ini mengenai masalah
di atas (ketika merujuk kepada manusia):
[Tulisan Arab]
"Dari sejumlah kecil cairan, (Tuhan) membentuknya (dalam
proporsi yang tepat) lalu menentukannya." (QS 80:19)
(Saya telah menerjemahkan kata khalaqa sesuai dengan arti
aslinya -yang disebutkan dalam bab sebelumnya- yaitu
'membentuk dengan proporsi yang sesuai' atau 'membentuk' dan
bukannya dengan kata kerja 'menciptakan.'
Kita tentu mesti mengakui bahwa dalam hal ini ada kesesuaian
yang mencengangkan antara pernyataan-pernyataan dalam
Al-Quran berkenaan dengan suatu ketentuan yang ditetapkan
pada tahap ini dan pengetahuan kita tentang fakta bahwa
warisan genetik yang diterima dari ayahlah yang menentukan
jenis kelamin seseorang suatu hal yang ditekankan di atas.
-------------
Catatan kaki:
7 Sebelum bulan kedua masa kehamilan.
8 Setelah bulan kedua masa kehamilan.
* Anno Domini: penanggalan yang dibuat dengan bertolak dari
kelahiran Yesus penyunting.
* Tabung Falopia: pembuluh lembut yang menghubungkan rahim
dengan daerah indung telur dalam sistem reproduksi wanita
(manusia) dan betina (hewan-hewan bertulang belakang yang
lebih tinggi) - penyunting.
9 Jika memang demikian, tentu hukum-hukum ketata-bahasaan
satu segi dari teks Al-Quran yang tak pernah salah akan
menentukan bahwa kata itu muncul dalam bentuk ganda, dan
bukan dalam bentuk jamak sebagaimana muncul di sini.
* Prostat: sebuah kelenjar pada hewan menyusui yang terdiri
atas jaringan otot dan kelenjar yang mengelilingi saluran
kencing (sperma) pada kandung kemih -penyunting.
media.isnet.org
ASAL-USUL DAN KEBERLANGSUNGAN KEHIDUPAN Part III
Transformasi-Transformasi Manusia Sepanjang Berabad-Abad
------------------------------------------------------------
(3/5)
Bertentangan dengan di atas, komentar yang diberikan
terhadap beberapa ayat Al-Quran, yang akan saya kutip di
bawah ini, terutama mengandung pengertian-pengertian
material. Kita di sini berada di dalam lingkungan
transformasi-transformasi morfologis tulen yang terjadi
dalam cara yang selaras dan seimbang berkat adanya suatu
organisasi yang amat terencana, mengingat fenomena-fenomena
tersebut terjadi dalam tahap-tahap yang berturutan. Dengan
demikian, kehendak Tuhan yang terus-menerus memimpin nasib
masyarakat manusia, ditampakkan dalam keseluruhan kekuatan
dan keagungan-Nya melalui peristiwa-peristiwa ini.
Al-Quran, pertama kali, berbicara tentang suatu
'penciptaan', tetapi ia meneruskan dengan menguraikan suatu
tahap kedua, yang di dalamnya Tuhan memberikan bentuk kepada
manusia. Tak syak lagi, penciptaan dan organisasi morfologis
manusia dilihat sebagai peristiwa-peristiwa yang berturutan.
Tuhan berbicara kepada manusia (perujukan nomor 13):
[Tulisan Arab]
"Sesungguhnya Kami telah menciptakan kamu (Adam), lalu Kami
memberimu bentuk, kemudian Kami katakan kepada para
Malaikat: 'Bersujudlah kamu kepada Adam'." (QS 7:11)
Karenanya, adalah mungkin untuk membedakan tiga peristiwa
berturutan yang dua di antaranya penting bagi studi kita:
Tuhan menciptakan manusia dan kemudian memberinya suatu
bentuk (Shawwara dalam bahasa Arab).
Di bagian-bagian lain dinyatakan bahwa bentuk manusia akan
bersifat selaras (perujukan nomor 14):
[Tulisan Arab]
"Ketika Tuhan mereka berfirman kepada para malaikat: Aku
hendak membentuk seorang manusia dari lempung, dari lumpur
yang diacu; bila Aku telah membentuknya secara selaras dan
meniupkan ke dalamnya ruh-Ku, maka sujudlah kepadanya." (QS
16 :28-29)
Ungkapan 'membentuk dengan selaras' (sawwai) diulangi dalam
surah 38 ayat 72.
Ayat lain menguraikan bagaimana bentuk selaras manusia
didapat melalui adanya keseimbangan dan kompleksitas
struktur. Kata kerja rakkaba dalam bahasa Arab berarti
'membuat sesuatu dari komponen-komponen' (perujukan nomor
16):
[Tulisan Arab]
"(Tuhanlah) yang telah menciptakan kamu lalu membentukmu
secara selaras dan dalam proporsi yang tepat, dalam bentuk
apa saja yang Dia kehendaki, Dia membuatmu dari
komponen-komponen." (QS 82 :73)
Manusia diciptakan dalam bentuk apa pun yang Tuhan
kehendaki. Ini adalah suatu hal yang amat penting.
Tuhan berbicara kepada manusia (perujukan nomor 16):
[Tulisan Arab]
"Sesungguhnya Kami telah membentuk manusia menurut rencana
organisasional yang sebaik-baiknya." (QS 95 :4)
Kata bahasa Arab taqwim berarti 'mengorganisasikan sesuatu
dengan cara terencana' yang, oleh karena itu, berarti suatu
susunan kemajuan yang telah lebih dahulu didefinisikan
secara cermat. Kebetulan sekali para spesialis evolusi,
ketika menguraikan transformasi-transformasi yang terjadi
sepanjang waktu, menggunakan ungkapan itu pula: perencanaan
organisasional itu sudah benar-benar terbukti dari
studi-studi saintifik mengenai masalah ini.
Konteks surah 95, yang darinya ayat di atas diambil, adalah
penciptaan manusia secara umum dengan merujuk kepada
kenyataan bahwa begitu manusia telah diberi bentuk yang
sedemikian terorganisasikan oleh kehendak Tuhan, ia terbenam
ke dalam kondisi yang amat buruk (yang berarti jompo dalam
usia tua). Surah tersebut sama sekali tidak menyebut-nyebut
perkembangan embrionik melainkan hanya menguraikan
penciptaan makhluk manusia secara umum. Dalam kerangka
struktur, perencanaan organisasional tersebut jelas merujuk
kepada spesies manusia sebagai suatu keseluruhan.
Penafsiran yang telah saya berikan atas ayat ini
mencerminkan pentingnya konteks sebagai sarana untuk
menyampaikan apa yang dirujuk oleh suatu kata tertentu
(perujukan nomor 17):
[Tulisan Arab]
"Dia sesungguhnya telah membentukmu dalam tahap-tahap
(tingkat-tingkat)." (QS 71:14)
Kata bahasa Arab yang diterjemahkan di sini sebagai
'tahap-tahap' atau 'tingkat-tingkat', adalah athwar (kata
tunggalnya thaur). Inilah satu-satunya ayat di dalam
Al-Quran yang di dalamnya kata tersebut muncul dalam bentuk
majemuknya. Tidak mungkinlah untuk mencari-cari di tempat
lain di dalam teks tersebut kepastian mengenai apakah
'tahap-tahap' atau 'tingkat-tingkat' itu -yang jelas merujuk
kepada manusia- berkenaan dengan perkembangan manusia di
dalam rahim (yakni, seperti yang diduga oleh para pengulas
terdahulu dan yang juga merupakan anggapan saya sendiri di
dalam buku saya terdahulu), ataukah kesemuanya itu menunjuk
kepada transformasi-transformasi yang dialami oleh spesies
manusia di sepanjang waktu. Ini adalah satu masalah yang
patut direnungkan.
Untuk memperoleh jawabannya, sudah pasti pertama sekali kita
mesti membahas tema tersebut sebagaimana diuraikan di dalam
Al-Quran. Demikianlah kita melihat bahwa surah 7l, yang
darinya ayat di atas kita ambil, terutama berhubungan dengan
tanda-tanda ke-Mahakuasaan dan Kekuasaan Tuhan sebagai
Pencipta secara umum. Bagian di dalam Al-Quran yang mencakup
ayat 14 (satu bagian yang merujuk pada khutbah Nuh kepada
kaumnya) secara esensial tertanam di dalam rahmat Tuhan,
kerahiman-Nya di dalam memberi manusia karunia-karunia-Nya
dan ke-Mahakuasaan-Nya di dalam menciptakan manusia, langit,
matahari, bulan, dan bumi. Berkenaan dengan masalah
penciptaan, Al-Quran menyebut aspek spiritual penciptaan
manusia dari tanah (perujukan nomor 1 di dalam ayat-ayat
yang dikutip di atas).
Sama sekali tak ada penunjukan, di dalam surah 71, kepada
perkembangan bayi yang belum lahir, suatu persoalan yang
oleh para pengulas terdahulu diduga sebagai ditunjukkan oleh
kata 'tahap-tahap.' Meskipun kata tersebut tidak
dipergunakan di tempat lain dalam teks tersebut, namun
Al-Quran tak syak lagi menunjuk secara terinci pada banyak
surat lain berkenaan dengan 'tahap-tahap' perkembangan
embrionik ini (lihat bab selanjutnya). Meskipun demikian,
tak ada perujukan di dalam surah ini. Meskipun demikian,
kita tidak bisa menyingkirkan kemungkinan bahwa bagian dari
Al-Quran yang kita perbincangkan di sini boleh jadi
benar-benar menambahkan perkembangan ber-'tahap' embrio di
dalam rahim kepada topik-topik lain yang disebutkan di atas:
tak ada satu isyarat pun yang menunjukkan bahwa hal tersebut
boleh diabaikan.
Kenyataannya, perkembangan individu dan spesies-spesies yang
memilikinya, berkesesuaian dengan faktor-faktor penentu itu
juga sepanjang waktu; faktor-faktor tersebut merupakan
gen-gen yang memainkan peran yang amat menentukan di dalam
pengelompokan warisan keayahan atau keibuan di dalam
tingkatan mula reproduksi. Apakah kita memilih menghubungkan
fase-fase ini dengan perkembangan individual atau
spesies-spesies itu, konsep yang diungkapkan tetap
sepenuhnya selaras dengan data saintifik modern mengenai
masalah ini.
Kemudian ayat-ayat yang mendahului perujukan nomor 17 secara
memadai menyatakan dengan jelas bahwa bentuk manusia
mengalami transformasi-transformasi sedemikian sehingga
sekalipun jika kita menghilangkan perujukan nomor 17 makna
umumnya tidak akan terpengaruh.
Dua ayat berikut ini menunjuk pada penggantian suatu
masyarakat manusia oleh masyarakat manusia lainnya
(perujukan nomor 18)
[Tulisan Arab]
"Kami telah menciptakan mereka dan menguatkan mereka, dan
apabila Kami kehendaki, maka Kami mengganti mereka
sepenuhnya dengan orang-orang yang serupa dengan mereka."
(QS 76:28)
Amatlah mungkin bahwa 'penguatan' yang disebutkan di dalam
ayat di atas menunjuk kepada susunan fisik manusia.
(perujukan nomor 19):
[Tulisan Arab]
"Jika (Dia) menghendaki, niscaya Dia musnahkan kamu dan
menggantimu dengan yang dikehendaki-Nya setelah kamu
(musnah), sebagaimana Dia telah menjadikan kamu dari
keturunan orang-orang lain." (QS 6:133)
Kedua ayat di atas menekankan kesirnaan
masyarakat-masyarakat manusia tertentu dan penggantiannya
oleh masyarakat-masyarakat lainnya, sesuai dengan kehendak
Tuhan, sepanjang waktu tertentu.
Para pengulas terdahulu, terlebih-lebih, memandang ayat-ayat
ini sebagai hukuman yang ditimpakan oleh Tuhan atas
masyarakat-masyarakat yang penuh dosa. Secara umum, aspek
religiuslah yang terutama ditekankan. Meskipun demikian, di
sana pun ada fakta material dan hal ini jelas diungkapkan
dalam bentuk sirnanya berbagai masyarakat (yang ukurannya
tidak disebutkan) dan penggantian pada kurun waktu tertentu
dari suatu masyarakat-masyarakat tertentu oleh
keturunan-keturunan bangsa-bangsa launnya.
Oleh karena itu, kesimpulannya ialah bahwa kelompok-kelompok
manusia yang telah maujud sepanjang waktu kiranya mempunyai
morfologi yang beragam, tetapi modifikasi-modifikasi ini
telah berlangsung sesuai dengan rencana organisasional yang
ditetapkan oleh Tuhan; masyarakat musnah dan digantikan oleh
kelompok-kelompok lainnya: inilah yang dengan berbagai
ungkapan harus disampaikan oleh Al-Quran kepada kita. Adalah
sia-sia untuk mencari kesenjangan-kesenjangan di antara
Al-Quran dan data palentologi atau dengan informasi yang
memungkinkan kita untuk membayangkan adanya suatu evolusi
kreatif, karena tidak ada hal demikian.
media.isnet.org
------------------------------------------------------------
(3/5)
Bertentangan dengan di atas, komentar yang diberikan
terhadap beberapa ayat Al-Quran, yang akan saya kutip di
bawah ini, terutama mengandung pengertian-pengertian
material. Kita di sini berada di dalam lingkungan
transformasi-transformasi morfologis tulen yang terjadi
dalam cara yang selaras dan seimbang berkat adanya suatu
organisasi yang amat terencana, mengingat fenomena-fenomena
tersebut terjadi dalam tahap-tahap yang berturutan. Dengan
demikian, kehendak Tuhan yang terus-menerus memimpin nasib
masyarakat manusia, ditampakkan dalam keseluruhan kekuatan
dan keagungan-Nya melalui peristiwa-peristiwa ini.
Al-Quran, pertama kali, berbicara tentang suatu
'penciptaan', tetapi ia meneruskan dengan menguraikan suatu
tahap kedua, yang di dalamnya Tuhan memberikan bentuk kepada
manusia. Tak syak lagi, penciptaan dan organisasi morfologis
manusia dilihat sebagai peristiwa-peristiwa yang berturutan.
Tuhan berbicara kepada manusia (perujukan nomor 13):
[Tulisan Arab]
"Sesungguhnya Kami telah menciptakan kamu (Adam), lalu Kami
memberimu bentuk, kemudian Kami katakan kepada para
Malaikat: 'Bersujudlah kamu kepada Adam'." (QS 7:11)
Karenanya, adalah mungkin untuk membedakan tiga peristiwa
berturutan yang dua di antaranya penting bagi studi kita:
Tuhan menciptakan manusia dan kemudian memberinya suatu
bentuk (Shawwara dalam bahasa Arab).
Di bagian-bagian lain dinyatakan bahwa bentuk manusia akan
bersifat selaras (perujukan nomor 14):
[Tulisan Arab]
"Ketika Tuhan mereka berfirman kepada para malaikat: Aku
hendak membentuk seorang manusia dari lempung, dari lumpur
yang diacu; bila Aku telah membentuknya secara selaras dan
meniupkan ke dalamnya ruh-Ku, maka sujudlah kepadanya." (QS
16 :28-29)
Ungkapan 'membentuk dengan selaras' (sawwai) diulangi dalam
surah 38 ayat 72.
Ayat lain menguraikan bagaimana bentuk selaras manusia
didapat melalui adanya keseimbangan dan kompleksitas
struktur. Kata kerja rakkaba dalam bahasa Arab berarti
'membuat sesuatu dari komponen-komponen' (perujukan nomor
16):
[Tulisan Arab]
"(Tuhanlah) yang telah menciptakan kamu lalu membentukmu
secara selaras dan dalam proporsi yang tepat, dalam bentuk
apa saja yang Dia kehendaki, Dia membuatmu dari
komponen-komponen." (QS 82 :73)
Manusia diciptakan dalam bentuk apa pun yang Tuhan
kehendaki. Ini adalah suatu hal yang amat penting.
Tuhan berbicara kepada manusia (perujukan nomor 16):
[Tulisan Arab]
"Sesungguhnya Kami telah membentuk manusia menurut rencana
organisasional yang sebaik-baiknya." (QS 95 :4)
Kata bahasa Arab taqwim berarti 'mengorganisasikan sesuatu
dengan cara terencana' yang, oleh karena itu, berarti suatu
susunan kemajuan yang telah lebih dahulu didefinisikan
secara cermat. Kebetulan sekali para spesialis evolusi,
ketika menguraikan transformasi-transformasi yang terjadi
sepanjang waktu, menggunakan ungkapan itu pula: perencanaan
organisasional itu sudah benar-benar terbukti dari
studi-studi saintifik mengenai masalah ini.
Konteks surah 95, yang darinya ayat di atas diambil, adalah
penciptaan manusia secara umum dengan merujuk kepada
kenyataan bahwa begitu manusia telah diberi bentuk yang
sedemikian terorganisasikan oleh kehendak Tuhan, ia terbenam
ke dalam kondisi yang amat buruk (yang berarti jompo dalam
usia tua). Surah tersebut sama sekali tidak menyebut-nyebut
perkembangan embrionik melainkan hanya menguraikan
penciptaan makhluk manusia secara umum. Dalam kerangka
struktur, perencanaan organisasional tersebut jelas merujuk
kepada spesies manusia sebagai suatu keseluruhan.
Penafsiran yang telah saya berikan atas ayat ini
mencerminkan pentingnya konteks sebagai sarana untuk
menyampaikan apa yang dirujuk oleh suatu kata tertentu
(perujukan nomor 17):
[Tulisan Arab]
"Dia sesungguhnya telah membentukmu dalam tahap-tahap
(tingkat-tingkat)." (QS 71:14)
Kata bahasa Arab yang diterjemahkan di sini sebagai
'tahap-tahap' atau 'tingkat-tingkat', adalah athwar (kata
tunggalnya thaur). Inilah satu-satunya ayat di dalam
Al-Quran yang di dalamnya kata tersebut muncul dalam bentuk
majemuknya. Tidak mungkinlah untuk mencari-cari di tempat
lain di dalam teks tersebut kepastian mengenai apakah
'tahap-tahap' atau 'tingkat-tingkat' itu -yang jelas merujuk
kepada manusia- berkenaan dengan perkembangan manusia di
dalam rahim (yakni, seperti yang diduga oleh para pengulas
terdahulu dan yang juga merupakan anggapan saya sendiri di
dalam buku saya terdahulu), ataukah kesemuanya itu menunjuk
kepada transformasi-transformasi yang dialami oleh spesies
manusia di sepanjang waktu. Ini adalah satu masalah yang
patut direnungkan.
Untuk memperoleh jawabannya, sudah pasti pertama sekali kita
mesti membahas tema tersebut sebagaimana diuraikan di dalam
Al-Quran. Demikianlah kita melihat bahwa surah 7l, yang
darinya ayat di atas kita ambil, terutama berhubungan dengan
tanda-tanda ke-Mahakuasaan dan Kekuasaan Tuhan sebagai
Pencipta secara umum. Bagian di dalam Al-Quran yang mencakup
ayat 14 (satu bagian yang merujuk pada khutbah Nuh kepada
kaumnya) secara esensial tertanam di dalam rahmat Tuhan,
kerahiman-Nya di dalam memberi manusia karunia-karunia-Nya
dan ke-Mahakuasaan-Nya di dalam menciptakan manusia, langit,
matahari, bulan, dan bumi. Berkenaan dengan masalah
penciptaan, Al-Quran menyebut aspek spiritual penciptaan
manusia dari tanah (perujukan nomor 1 di dalam ayat-ayat
yang dikutip di atas).
Sama sekali tak ada penunjukan, di dalam surah 71, kepada
perkembangan bayi yang belum lahir, suatu persoalan yang
oleh para pengulas terdahulu diduga sebagai ditunjukkan oleh
kata 'tahap-tahap.' Meskipun kata tersebut tidak
dipergunakan di tempat lain dalam teks tersebut, namun
Al-Quran tak syak lagi menunjuk secara terinci pada banyak
surat lain berkenaan dengan 'tahap-tahap' perkembangan
embrionik ini (lihat bab selanjutnya). Meskipun demikian,
tak ada perujukan di dalam surah ini. Meskipun demikian,
kita tidak bisa menyingkirkan kemungkinan bahwa bagian dari
Al-Quran yang kita perbincangkan di sini boleh jadi
benar-benar menambahkan perkembangan ber-'tahap' embrio di
dalam rahim kepada topik-topik lain yang disebutkan di atas:
tak ada satu isyarat pun yang menunjukkan bahwa hal tersebut
boleh diabaikan.
Kenyataannya, perkembangan individu dan spesies-spesies yang
memilikinya, berkesesuaian dengan faktor-faktor penentu itu
juga sepanjang waktu; faktor-faktor tersebut merupakan
gen-gen yang memainkan peran yang amat menentukan di dalam
pengelompokan warisan keayahan atau keibuan di dalam
tingkatan mula reproduksi. Apakah kita memilih menghubungkan
fase-fase ini dengan perkembangan individual atau
spesies-spesies itu, konsep yang diungkapkan tetap
sepenuhnya selaras dengan data saintifik modern mengenai
masalah ini.
Kemudian ayat-ayat yang mendahului perujukan nomor 17 secara
memadai menyatakan dengan jelas bahwa bentuk manusia
mengalami transformasi-transformasi sedemikian sehingga
sekalipun jika kita menghilangkan perujukan nomor 17 makna
umumnya tidak akan terpengaruh.
Dua ayat berikut ini menunjuk pada penggantian suatu
masyarakat manusia oleh masyarakat manusia lainnya
(perujukan nomor 18)
[Tulisan Arab]
"Kami telah menciptakan mereka dan menguatkan mereka, dan
apabila Kami kehendaki, maka Kami mengganti mereka
sepenuhnya dengan orang-orang yang serupa dengan mereka."
(QS 76:28)
Amatlah mungkin bahwa 'penguatan' yang disebutkan di dalam
ayat di atas menunjuk kepada susunan fisik manusia.
(perujukan nomor 19):
[Tulisan Arab]
"Jika (Dia) menghendaki, niscaya Dia musnahkan kamu dan
menggantimu dengan yang dikehendaki-Nya setelah kamu
(musnah), sebagaimana Dia telah menjadikan kamu dari
keturunan orang-orang lain." (QS 6:133)
Kedua ayat di atas menekankan kesirnaan
masyarakat-masyarakat manusia tertentu dan penggantiannya
oleh masyarakat-masyarakat lainnya, sesuai dengan kehendak
Tuhan, sepanjang waktu tertentu.
Para pengulas terdahulu, terlebih-lebih, memandang ayat-ayat
ini sebagai hukuman yang ditimpakan oleh Tuhan atas
masyarakat-masyarakat yang penuh dosa. Secara umum, aspek
religiuslah yang terutama ditekankan. Meskipun demikian, di
sana pun ada fakta material dan hal ini jelas diungkapkan
dalam bentuk sirnanya berbagai masyarakat (yang ukurannya
tidak disebutkan) dan penggantian pada kurun waktu tertentu
dari suatu masyarakat-masyarakat tertentu oleh
keturunan-keturunan bangsa-bangsa launnya.
Oleh karena itu, kesimpulannya ialah bahwa kelompok-kelompok
manusia yang telah maujud sepanjang waktu kiranya mempunyai
morfologi yang beragam, tetapi modifikasi-modifikasi ini
telah berlangsung sesuai dengan rencana organisasional yang
ditetapkan oleh Tuhan; masyarakat musnah dan digantikan oleh
kelompok-kelompok lainnya: inilah yang dengan berbagai
ungkapan harus disampaikan oleh Al-Quran kepada kita. Adalah
sia-sia untuk mencari kesenjangan-kesenjangan di antara
Al-Quran dan data palentologi atau dengan informasi yang
memungkinkan kita untuk membayangkan adanya suatu evolusi
kreatif, karena tidak ada hal demikian.
media.isnet.org
ASAL-USUL DAN KEBERLANGSUNGAN KEHIDUPAN Part II
ASAL-USUL MANUSIA DAN TRANSFORMASI-TRANSFORMASI BENTUK
MANUSIA SEPANJANG ZAMAN (2/5)
------------------------------------------------------------
Beberapa ayat di dalam Al-Quran berikut ini tidak mengandung
sesuatu pun kecuali makna spiritual mendalam. Yang lainnya,
dalam pandangan saya, merujuk kepada
transformasi-transformasi yang tampaknya menunjukkan
perubahan-perubahan di dalam morfologi manusia. Yang
terkemudian ini menguraikan fenomena yang sepenuhnya
bersifat material, yang terjadi di dalam berbagai fase tapi
selalu dalam susunan yang tepat. Campur tangan kehendak
Tuhan, yang mengatasi segalanya, disebutkan beberapa kali
dalam ayat-ayat ini. Hal tersebut tampak dimaksudkan untuk
mengarahkan transformasi-transformasi yang terjadi selama
suatu proses yang hanya bisa diuraikan sebagai suatu
'evolusi.' Di sini, kata tersebut dipergunakan dengan maksud
untuk menunjukkan satu rangkaian modifikasi-modifikasi yang
tujuannya adalah untuk sampai kepada satu bentuk definitif
(tetap). Tambahan pula, penekanan diberikan kepada gagasan
bahwa ke-Mahakuasaan Tuhan tampil pada kenyataan bahwa Ia
memusnahkan populasi manusia untuk memberi jalan bagi
populasi baru lainnya: hal ini tampak bagi saya sebagai
tema-tema utama yang muncul dari himpunan ayat Al-Quran yang
disatukan di dalam bab ini.
Tak syak lagi, para pengulas terdahulu tidak mampu melihat
adanya gagasan bahwa bentuk manusia bisa jadi telah
mengalami transformasi. Meskipun demikian, mereka
berkehendak untuk mengakui bahwa perubahan-perubahan mungkin
saja benar-benar telah terjadi dan mereka mengakui
kemaujudan tahapan-tahapan di sepanjang perkembangan
embrionik -suatu gejala yang biasa teramati pada seluruh
kurun waktu dalam sejarah. Meskipun demikian, hanya pada
masa kita inilah, sains modern mengizinkan kita untuk
sepenuhnya memahami arti ayat-ayat Al-Quran yang menunjuk
kepada tahapan-tahapan berturutan dari perkembangan
embrionik di dalam rahim.
Pada saat ini kita memang bisa bertanya-tanya apakah
perujukan-perujukan di dalam Al-Quran kepada tahap-tahap
yang berurutan dari perkembangan manusia, paling tidak pada
beberapa ayat, tidak melampaui sekadar pertumbuhan embrionik
sedemikian sehingga mencakup transformasi-transformasi
morfologi manusia yang terjadi selama berabad-abad.
Kemaujudan perubahan-perubahan seperti itu telah secara
resmi dibuktikan oleh paleontologi dan buktinya sangat
banyak sehingga tak perlu lagi untuk mempertanyakannya.
Para penafsir Al-Quran terdahulu barangkali tak punya
firasat bakal adanya penemuan-penemuan pada berabad-abad
kemudian. Mereka hanya bisa memandang ayat-ayat khusus ini
dalam konteks perkembangan embrio, tak ada alternatif lain
pada masa itu.
Kemudian tibalah bom Darwin yang -melalui pemuntiran
terang-terangan teori Darwin oleh para pengikut awalnya-
mengekstrapolasikan pengertian tentang suatu evolusi yang
bisa diterapkan atas manusia, meskipun tingkat evolusinya
belum lagi dibuktikan di dalam dunia hewan. Dalam hal
Darwin, teori tersebut didorong sampai ke tingkat ekstrem
sedemikian sehingga para peneliti mengklaim sebagai telah
memiliki bukti bahwa manusia berasal dari kera -suatu
gagasan yang, bahkan pada masa sekarang, tak seorang ahli
paleontologi terhormat sekalipun mampu membuktikannya. Meski
demikian jelas terdapat satu jurang yang sangat senjang di
antara konsep tentang manusia yang berasal dari kera (suatu
teori yang sepenuhnya tak bisa dipertahankan) dengan gagasan
transformasi-transformasi bentuk manusia di sepanjang waktu
(yang telah sepenuhnya dibuktikan). Kerancuan antara
keduanya telah mencapai puncaknya ketika mereka digabungkan
menjadi satu -dengan hujjah-hujjah yang sangat dicari-cari-
di bawah panji kata EVOLUSI. Kerancuan yang tidak
menguntungkan ini telah menyebabkan beberapa orang secara
salah mengkhayalkan bahwa karena kata tersebut dipergunakan
untuk menunjuk manusia, maka ia mesti berarti bahwa, menurut
kenyataan itu sendiri, Asal Manusia bisa dilacak hingga
kera.
Adalah amat penting untuk memahami dengan gamblang perbedaan
di antara keduanya; kalau tidak, ada risiko timbulnya
kesalahpahaman tentang makna yang dikaitkan kepada beberapa
ayat Al-Quran tertentu yang akan saya kutip. Di dalam
ayat-ayat ini tak ada satu isyarat yang paling samar-samar
pun berkenaan dengan bukti untuk mendukung teori
materialistis tentang asal-usul manusia yang amat
mengguncangkan kaum Muslim, Yahudi dan Nasrani tersebut.
Makna Spiritual Mendalam Penciptaan Manusia dari Tanah
------------------------------------------------------------
Sebagaimana ditunjukkan oleh kedua ayat berikut ini, manusia
ditampilkan di dalam Al-Quran sebagai suatu wujud yang amat
erat berkaitan dengan tanah (perujukan pertama):
[Tulisan Arab]
"Dan Allah menumbuhkan kamu sebagai suatu tumbuhan dari
tanah, dan kemudian Dia akan mengembalikan kamu kepadanya,
Dia akan mengeluarkan kamu lagi, sebagai suatu keluaran
baru." (QS 71 :17-18)
Ayat berikut ini menyebutkan tentang tanah (perujukan nomor
2):
[Tulisan Arab]
"Dari (tanah) itulah Kami,[5] membentuk kamu dan kepadanya
Kami akan mengembalikan kamu dan daripadanya Kami akan
mengeluarkan kamu pada kali yang lain. " (QS 20:55)
Aspek spiritual asal manusia dari tanah ini ditekankan oleh
kenyataan bahwa kita mesti kembali ke tanah setelah kematian
dan juga oleh gagasan bahwa Tuhan akan mengeluarkan kita
lagi pada Hari Pengadilan, suatu makna spiritual yang,
sebagaimana telah kita lihat, juga ditegaskan oleh Bibel.
Sehubungan dengan penerjemahan di atas, berkenaan dengan
perujukan nomor 2, saya ingin menunjukkan kepada baik para
pembaca berbahasa Arab maupun yang menguasai bahasa Arab di
Barat, kata bahasa Arab khalaqa biasa diterjemahkan dengan
kata kerja 'menciptakan'. Tetapi, penting untuk diketahui,
bahwa sebagaimana ditunjukkan oleh kamus yang amat baik yang
disusun oleh Kasimirski, arti asli kata tersebut adalah
'memberikan suatu proporsi kepada sesuatu atau membuatnya
memiliki proporsi atau jumlah tertentu.' Bagi Tuhan (saja),
penerjemahan tersebut telah dimudahkan dengan penggunaan
kata 'menciptakan,' yakni mewujudkan sesuatu yang sebelumnya
tidak maujud. Dengan berbuat demikian, orang-orang yang
secara eksklusif menggunakan istilah 'menciptakan' sebagai
merujuk kepada tindakan itu, telah gagal menerjemahkan
gagasan tentang 'proporsi' yang menyertainya. Penerjemahan
yang lebih tepat, barangkali, adalah dengan menggunakan kata
'membentuk' atau 'membentuk dalam proporsi tertentu.' Hal
ini akan membawa kita lebih dekat kepada makna asli kata
bahasa Arabnya. Inilah sebabnya, kenapa saya telah memilih
menggunakan kata 'membentuk' di dalam sebagian besar
terjemahan-terjemahan saya, dengan makna yang disiratkan
oleh kata bahasa Arab primitifnya.
Komponen-Komponen Bumi (Tanah) Dan Pembentukan Manusia
------------------------------------------------------------
Makna spiritual utama asal-usul manusia dari tanah tidak
menyingkirkan pengertian, yang ada di dalam Al-Quran,
tentang apa yang pada masa kini disebut sebagai
'komponen-komponen' kimiawi tubuh manusia yang bisa
ditemukan di tanah[6] agar bisa membawakan pengertian ini
yang pada masa kini diakui sebagai tepat secara saintifik
kepada orang-orang yang hidup ketika Al-Quran diwahyukan,
maka terminologi yang sesuai dengan tingkat pengetahuan pada
masa itu harus digunakan. Manusia dibentuk dari
komponen-komponen yang dikandung di dalam tanah. Gagasan ini
muncul dengan sangat jelas dari berbagai ayat yang di
dalamnya elemen-elemen pembentuk tersebut ditunjukkan dengan
berbagai nama (perujukan nomor 3):
[Tulisan Arab]
"Dia telah menyebabkan kamu tumbuh dari bumi (tanat)." (QS
11.61)
Gagasan tentang tanah (ardh di dalam bahasa Arab) diulangi
pada surah 53 ayat 32.
Tuhan berbicara kepada manusia (perujukan nomor 4):
[Tulisan Arab]
"Maka sesungguhnya Kami telah membentukmu dari tanah gemuk
(soil)." (QS 22 :5)
Asal manusia dari tanah gemuk (thurab di dalam bahasa Arab)
diulangi dalam surah 18 ayat 37, surah 30 ayat 20, surah 35
ayat 11 dan surah 40 ayat 67. Selanjutnya (perujukan nomor
5):
[Tulisan Arab]
"Dialah yang membentuk kamu dari lempung." (QS 6 :2)
Lempung (thin dalam bahasa Arab) dipergunakan dalam beberapa
ayat untuk mendefinisikan komponen-komponen pembentuk
manusia.
Selanjutnya (perujukan nomor 6):
[Tulisan Arab]
"(Tuhan) memulai penciptaan manusia dari lempung." (QS 32:7)
Penting untuk dicatat dalam hal ini bahwa Al-Quran menunjuk
kepada 'awal' suatu penciptaan dari lempung. Hal ini jelas
bermakna bahwa tahap yang lain akan segera mengikuti.
Meskipun tampak tidak memberikan data baru bagi studi masa
kini, kutipan berikut ini diberikan demi kelengkapan. Ayat
ini merujuk kepada manusia (perujukan nomor 7):
[Tulisan Arab]
"Sesungguhnya Kami telah membentuk mereka dari lempung yang
pekat." (QS 37:11)
Selanjutnya (perujukan nomor 8):
[Tulisan Arab]
"Dia membentuk manusia dari lempung, seperti tembikar." (QS
55:14)
Citra di atas menunjukkan bahwa manusia 'dimodelkan',
sebagaimana ditunjukkan dalam ayat berikut ini. Kita juga
bisa menemukan gagasan tentang 'pencetakan' manusia, yang
merupakan subyek sub-bagian berikut (perujukan nomor 9):
[Tulisan Arab]
"Dan sesungguhnya Kami telah membentuk manusia dari lempung,
dari lumpur yang dicetak." (QS 15:26)
Gagasan yang sama diulangi (perujukan nomor 10):
[Tulisan Arab]
"Dan sesungguhnya Kami telah membentuk manusia dari suatu
saripati lempung." (QS 23 :12)
Saya menggunakan kata 'saripati' untuk menerjemahkan istilah
bahasa Arab sulalat yang berarti 'sesuatu yang disarikan
dari sesuatu yang lain' sebagaimana akan kita lihat nanti.
Kata tersebut muncul di bagian lain Al-Quran, yang di
dalamnya dinyatakan bahwa Asal Manusia adalah sesuatu
yang disarikan dari cairan mani; (pada masa kini diketahui
bahwa komponen aktif cairan mani adalah organisme sel
tunggal yang disebut 'spermatozoon' ).
Saya membayangkan bahwa 'saripati lempung' pasti merujuk
pada berbagai komponen kimiawi yang menyusun lempung yang
disarikan dari air yang dalam hal bobotnya merupakan unsur
utama.
Air yang di dalam Al-Quran dianggap sebagai asal-usul
seluruh kehidupan, disebutkan sebagai unsur penting dalam
ayat berikut (perujukan nomor 11):
[Tulisan Arab]
"Dan Dia (pula) yang membentuk manusia dan air, maka Dia
jadikan pertalian keturunan (oleh laki-laki) dan
kekeluargaan oleh wanita." (QS 25:54)
Sebagaimana di tempat lain dalam Al-Quran, 'manusia' yang
dirujuk di sini adalah Adam.
Beberapa ayat menyinggung penciptaan wanita (perujukan nomor
12):
[Tulisan Arab]
"Tuhanmu sajalah) yang telah membentuk kamu dari setunggal
diri dan darinya menciptakan istrinya." (QS 4:1)
Ayat ini diulangi pada surah 7 ayat 189 dan surah 39 ayat 6.
Topik yang sama dirujuk dalam peristilahan yang kurang lebih
sama dalam surah 30 ayat 21 dan surah 42 ayat 11.
Tak akan timbul keraguan bahwa di dalam kedua belas
perujukan di atas banyak ruang diberikan kepada perenungan
simbolis tentang Asal Manusia, termasuk suatu isyarat
yang jelas tentang apa yang akan terjadi atasnya setelah
kematiannya, dan mengandung penunjukan-penunjukan kepada
fakta bahwa manusia akan kembali ke bumi demi dimunculkan
kembali pada Hari Pengadilan. Meskipun demikian, di sana
juga tampak adanya perujukan kepada komposisi kimiawi tubuh
manusia.
-------------
Catatan kaki:
5 Kami menunjukkan Tuhan.
6 Yang dimaksud komponen, atau 'unsur' (istilah-istilah yang
digunakan untuk lebih mempermudah membaca teks), ialah
materi yang dapat diekstraksi dari bumi dan yang tidak
merusak bentuk, yakni berbagai komponen atom yang membentuk
molekul; seluruh unsur yang membentuk bagian tubuh manusia
ada dalam jumlah yang lebih sedikit atau lebih banyak di
bumi
media.isnet.org
MANUSIA SEPANJANG ZAMAN (2/5)
------------------------------------------------------------
Beberapa ayat di dalam Al-Quran berikut ini tidak mengandung
sesuatu pun kecuali makna spiritual mendalam. Yang lainnya,
dalam pandangan saya, merujuk kepada
transformasi-transformasi yang tampaknya menunjukkan
perubahan-perubahan di dalam morfologi manusia. Yang
terkemudian ini menguraikan fenomena yang sepenuhnya
bersifat material, yang terjadi di dalam berbagai fase tapi
selalu dalam susunan yang tepat. Campur tangan kehendak
Tuhan, yang mengatasi segalanya, disebutkan beberapa kali
dalam ayat-ayat ini. Hal tersebut tampak dimaksudkan untuk
mengarahkan transformasi-transformasi yang terjadi selama
suatu proses yang hanya bisa diuraikan sebagai suatu
'evolusi.' Di sini, kata tersebut dipergunakan dengan maksud
untuk menunjukkan satu rangkaian modifikasi-modifikasi yang
tujuannya adalah untuk sampai kepada satu bentuk definitif
(tetap). Tambahan pula, penekanan diberikan kepada gagasan
bahwa ke-Mahakuasaan Tuhan tampil pada kenyataan bahwa Ia
memusnahkan populasi manusia untuk memberi jalan bagi
populasi baru lainnya: hal ini tampak bagi saya sebagai
tema-tema utama yang muncul dari himpunan ayat Al-Quran yang
disatukan di dalam bab ini.
Tak syak lagi, para pengulas terdahulu tidak mampu melihat
adanya gagasan bahwa bentuk manusia bisa jadi telah
mengalami transformasi. Meskipun demikian, mereka
berkehendak untuk mengakui bahwa perubahan-perubahan mungkin
saja benar-benar telah terjadi dan mereka mengakui
kemaujudan tahapan-tahapan di sepanjang perkembangan
embrionik -suatu gejala yang biasa teramati pada seluruh
kurun waktu dalam sejarah. Meskipun demikian, hanya pada
masa kita inilah, sains modern mengizinkan kita untuk
sepenuhnya memahami arti ayat-ayat Al-Quran yang menunjuk
kepada tahapan-tahapan berturutan dari perkembangan
embrionik di dalam rahim.
Pada saat ini kita memang bisa bertanya-tanya apakah
perujukan-perujukan di dalam Al-Quran kepada tahap-tahap
yang berurutan dari perkembangan manusia, paling tidak pada
beberapa ayat, tidak melampaui sekadar pertumbuhan embrionik
sedemikian sehingga mencakup transformasi-transformasi
morfologi manusia yang terjadi selama berabad-abad.
Kemaujudan perubahan-perubahan seperti itu telah secara
resmi dibuktikan oleh paleontologi dan buktinya sangat
banyak sehingga tak perlu lagi untuk mempertanyakannya.
Para penafsir Al-Quran terdahulu barangkali tak punya
firasat bakal adanya penemuan-penemuan pada berabad-abad
kemudian. Mereka hanya bisa memandang ayat-ayat khusus ini
dalam konteks perkembangan embrio, tak ada alternatif lain
pada masa itu.
Kemudian tibalah bom Darwin yang -melalui pemuntiran
terang-terangan teori Darwin oleh para pengikut awalnya-
mengekstrapolasikan pengertian tentang suatu evolusi yang
bisa diterapkan atas manusia, meskipun tingkat evolusinya
belum lagi dibuktikan di dalam dunia hewan. Dalam hal
Darwin, teori tersebut didorong sampai ke tingkat ekstrem
sedemikian sehingga para peneliti mengklaim sebagai telah
memiliki bukti bahwa manusia berasal dari kera -suatu
gagasan yang, bahkan pada masa sekarang, tak seorang ahli
paleontologi terhormat sekalipun mampu membuktikannya. Meski
demikian jelas terdapat satu jurang yang sangat senjang di
antara konsep tentang manusia yang berasal dari kera (suatu
teori yang sepenuhnya tak bisa dipertahankan) dengan gagasan
transformasi-transformasi bentuk manusia di sepanjang waktu
(yang telah sepenuhnya dibuktikan). Kerancuan antara
keduanya telah mencapai puncaknya ketika mereka digabungkan
menjadi satu -dengan hujjah-hujjah yang sangat dicari-cari-
di bawah panji kata EVOLUSI. Kerancuan yang tidak
menguntungkan ini telah menyebabkan beberapa orang secara
salah mengkhayalkan bahwa karena kata tersebut dipergunakan
untuk menunjuk manusia, maka ia mesti berarti bahwa, menurut
kenyataan itu sendiri, Asal Manusia bisa dilacak hingga
kera.
Adalah amat penting untuk memahami dengan gamblang perbedaan
di antara keduanya; kalau tidak, ada risiko timbulnya
kesalahpahaman tentang makna yang dikaitkan kepada beberapa
ayat Al-Quran tertentu yang akan saya kutip. Di dalam
ayat-ayat ini tak ada satu isyarat yang paling samar-samar
pun berkenaan dengan bukti untuk mendukung teori
materialistis tentang asal-usul manusia yang amat
mengguncangkan kaum Muslim, Yahudi dan Nasrani tersebut.
Makna Spiritual Mendalam Penciptaan Manusia dari Tanah
------------------------------------------------------------
Sebagaimana ditunjukkan oleh kedua ayat berikut ini, manusia
ditampilkan di dalam Al-Quran sebagai suatu wujud yang amat
erat berkaitan dengan tanah (perujukan pertama):
[Tulisan Arab]
"Dan Allah menumbuhkan kamu sebagai suatu tumbuhan dari
tanah, dan kemudian Dia akan mengembalikan kamu kepadanya,
Dia akan mengeluarkan kamu lagi, sebagai suatu keluaran
baru." (QS 71 :17-18)
Ayat berikut ini menyebutkan tentang tanah (perujukan nomor
2):
[Tulisan Arab]
"Dari (tanah) itulah Kami,[5] membentuk kamu dan kepadanya
Kami akan mengembalikan kamu dan daripadanya Kami akan
mengeluarkan kamu pada kali yang lain. " (QS 20:55)
Aspek spiritual asal manusia dari tanah ini ditekankan oleh
kenyataan bahwa kita mesti kembali ke tanah setelah kematian
dan juga oleh gagasan bahwa Tuhan akan mengeluarkan kita
lagi pada Hari Pengadilan, suatu makna spiritual yang,
sebagaimana telah kita lihat, juga ditegaskan oleh Bibel.
Sehubungan dengan penerjemahan di atas, berkenaan dengan
perujukan nomor 2, saya ingin menunjukkan kepada baik para
pembaca berbahasa Arab maupun yang menguasai bahasa Arab di
Barat, kata bahasa Arab khalaqa biasa diterjemahkan dengan
kata kerja 'menciptakan'. Tetapi, penting untuk diketahui,
bahwa sebagaimana ditunjukkan oleh kamus yang amat baik yang
disusun oleh Kasimirski, arti asli kata tersebut adalah
'memberikan suatu proporsi kepada sesuatu atau membuatnya
memiliki proporsi atau jumlah tertentu.' Bagi Tuhan (saja),
penerjemahan tersebut telah dimudahkan dengan penggunaan
kata 'menciptakan,' yakni mewujudkan sesuatu yang sebelumnya
tidak maujud. Dengan berbuat demikian, orang-orang yang
secara eksklusif menggunakan istilah 'menciptakan' sebagai
merujuk kepada tindakan itu, telah gagal menerjemahkan
gagasan tentang 'proporsi' yang menyertainya. Penerjemahan
yang lebih tepat, barangkali, adalah dengan menggunakan kata
'membentuk' atau 'membentuk dalam proporsi tertentu.' Hal
ini akan membawa kita lebih dekat kepada makna asli kata
bahasa Arabnya. Inilah sebabnya, kenapa saya telah memilih
menggunakan kata 'membentuk' di dalam sebagian besar
terjemahan-terjemahan saya, dengan makna yang disiratkan
oleh kata bahasa Arab primitifnya.
Komponen-Komponen Bumi (Tanah) Dan Pembentukan Manusia
------------------------------------------------------------
Makna spiritual utama asal-usul manusia dari tanah tidak
menyingkirkan pengertian, yang ada di dalam Al-Quran,
tentang apa yang pada masa kini disebut sebagai
'komponen-komponen' kimiawi tubuh manusia yang bisa
ditemukan di tanah[6] agar bisa membawakan pengertian ini
yang pada masa kini diakui sebagai tepat secara saintifik
kepada orang-orang yang hidup ketika Al-Quran diwahyukan,
maka terminologi yang sesuai dengan tingkat pengetahuan pada
masa itu harus digunakan. Manusia dibentuk dari
komponen-komponen yang dikandung di dalam tanah. Gagasan ini
muncul dengan sangat jelas dari berbagai ayat yang di
dalamnya elemen-elemen pembentuk tersebut ditunjukkan dengan
berbagai nama (perujukan nomor 3):
[Tulisan Arab]
"Dia telah menyebabkan kamu tumbuh dari bumi (tanat)." (QS
11.61)
Gagasan tentang tanah (ardh di dalam bahasa Arab) diulangi
pada surah 53 ayat 32.
Tuhan berbicara kepada manusia (perujukan nomor 4):
[Tulisan Arab]
"Maka sesungguhnya Kami telah membentukmu dari tanah gemuk
(soil)." (QS 22 :5)
Asal manusia dari tanah gemuk (thurab di dalam bahasa Arab)
diulangi dalam surah 18 ayat 37, surah 30 ayat 20, surah 35
ayat 11 dan surah 40 ayat 67. Selanjutnya (perujukan nomor
5):
[Tulisan Arab]
"Dialah yang membentuk kamu dari lempung." (QS 6 :2)
Lempung (thin dalam bahasa Arab) dipergunakan dalam beberapa
ayat untuk mendefinisikan komponen-komponen pembentuk
manusia.
Selanjutnya (perujukan nomor 6):
[Tulisan Arab]
"(Tuhan) memulai penciptaan manusia dari lempung." (QS 32:7)
Penting untuk dicatat dalam hal ini bahwa Al-Quran menunjuk
kepada 'awal' suatu penciptaan dari lempung. Hal ini jelas
bermakna bahwa tahap yang lain akan segera mengikuti.
Meskipun tampak tidak memberikan data baru bagi studi masa
kini, kutipan berikut ini diberikan demi kelengkapan. Ayat
ini merujuk kepada manusia (perujukan nomor 7):
[Tulisan Arab]
"Sesungguhnya Kami telah membentuk mereka dari lempung yang
pekat." (QS 37:11)
Selanjutnya (perujukan nomor 8):
[Tulisan Arab]
"Dia membentuk manusia dari lempung, seperti tembikar." (QS
55:14)
Citra di atas menunjukkan bahwa manusia 'dimodelkan',
sebagaimana ditunjukkan dalam ayat berikut ini. Kita juga
bisa menemukan gagasan tentang 'pencetakan' manusia, yang
merupakan subyek sub-bagian berikut (perujukan nomor 9):
[Tulisan Arab]
"Dan sesungguhnya Kami telah membentuk manusia dari lempung,
dari lumpur yang dicetak." (QS 15:26)
Gagasan yang sama diulangi (perujukan nomor 10):
[Tulisan Arab]
"Dan sesungguhnya Kami telah membentuk manusia dari suatu
saripati lempung." (QS 23 :12)
Saya menggunakan kata 'saripati' untuk menerjemahkan istilah
bahasa Arab sulalat yang berarti 'sesuatu yang disarikan
dari sesuatu yang lain' sebagaimana akan kita lihat nanti.
Kata tersebut muncul di bagian lain Al-Quran, yang di
dalamnya dinyatakan bahwa Asal Manusia adalah sesuatu
yang disarikan dari cairan mani; (pada masa kini diketahui
bahwa komponen aktif cairan mani adalah organisme sel
tunggal yang disebut 'spermatozoon' ).
Saya membayangkan bahwa 'saripati lempung' pasti merujuk
pada berbagai komponen kimiawi yang menyusun lempung yang
disarikan dari air yang dalam hal bobotnya merupakan unsur
utama.
Air yang di dalam Al-Quran dianggap sebagai asal-usul
seluruh kehidupan, disebutkan sebagai unsur penting dalam
ayat berikut (perujukan nomor 11):
[Tulisan Arab]
"Dan Dia (pula) yang membentuk manusia dan air, maka Dia
jadikan pertalian keturunan (oleh laki-laki) dan
kekeluargaan oleh wanita." (QS 25:54)
Sebagaimana di tempat lain dalam Al-Quran, 'manusia' yang
dirujuk di sini adalah Adam.
Beberapa ayat menyinggung penciptaan wanita (perujukan nomor
12):
[Tulisan Arab]
"Tuhanmu sajalah) yang telah membentuk kamu dari setunggal
diri dan darinya menciptakan istrinya." (QS 4:1)
Ayat ini diulangi pada surah 7 ayat 189 dan surah 39 ayat 6.
Topik yang sama dirujuk dalam peristilahan yang kurang lebih
sama dalam surah 30 ayat 21 dan surah 42 ayat 11.
Tak akan timbul keraguan bahwa di dalam kedua belas
perujukan di atas banyak ruang diberikan kepada perenungan
simbolis tentang Asal Manusia, termasuk suatu isyarat
yang jelas tentang apa yang akan terjadi atasnya setelah
kematiannya, dan mengandung penunjukan-penunjukan kepada
fakta bahwa manusia akan kembali ke bumi demi dimunculkan
kembali pada Hari Pengadilan. Meskipun demikian, di sana
juga tampak adanya perujukan kepada komposisi kimiawi tubuh
manusia.
-------------
Catatan kaki:
5 Kami menunjukkan Tuhan.
6 Yang dimaksud komponen, atau 'unsur' (istilah-istilah yang
digunakan untuk lebih mempermudah membaca teks), ialah
materi yang dapat diekstraksi dari bumi dan yang tidak
merusak bentuk, yakni berbagai komponen atom yang membentuk
molekul; seluruh unsur yang membentuk bagian tubuh manusia
ada dalam jumlah yang lebih sedikit atau lebih banyak di
bumi
media.isnet.org
Langganan:
Postingan (Atom)